Kasus Keracunan Gas
Aktivitas Proyek Nasional PT SGMP Terbukti Diduga Racuni Masyarakat Madina, Tapi Tidak Ada Tersangka
Aktivitas PT SMGP yang ada di Kabupaten Mandailing Natal selalu memunculkan masalah, tapi tidak ada tersangkanya
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Array A Argus
Dia mengatakan, jarak ledakan dengan permukiman warga berkisar 300 meter.
"Rupanya ada semburan seperti lumpur. Lalu, ada bau telur busuk. Tak lama orang berhamburan dari sawah," tambahnya.
Saat kejadian, Anni langsung lari mengarah ke rumahnya.
Sampai di rumah, Muklis melihat istinya mengalami muntah - muntah dan hampir pingsan.
Merasa khawatir, Anni langsung dilarikan ke RSUD Panyabungan yang berjarak sekitar 20 Km.
Di perjalanan Anni langsung diberikan tabung oksigen untuk membantu bernafas.
Kini kondisi Anni telah sadar dan telah membaik. Rasa pusing masih dirasa Anni sampai saat ini.
Terkait dengan biaya rumah sakit, ia bilang belum diketahui apakah Pemda yang akan membantu.
"Tapi kalau yang lalu - lalu, kabarnya Pemda membantu," ujarnya.
Dia mengungkapkan memang kerap kali warga menjadi korban dari kebocoran gas PT SMGP. Akan tetapi istrinya baru kali ini menjadi korban dari peristiwa tersebut.
Sebelumnya diberitakan, Polda Sumut turun ke lokasi kebocoran gas PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP) di Desa Sibanggor Julu, Mandailing Natal (Madina).
"Tim Polda (Labfor dan Kamneg Krimum) telah berangkat untuk cek TKP. Dua tim pakai helikopter, dan dua tim lagi jalur darat," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Minggu (24/4/2022).
"Ke depan Polda akan mendalami dan memanggil pihak terkait seperti Distamben/ESDM, Dinas Lingkungan hidup, dan pihak terkait lainnya," tambahnya.
Hadi mengungkapan informasi yang didapat sejauh ini ada 21 warga yang dirawat di RSUD Panyabungan akibat keracunan gas PT SMGP.
Warga sekitar juga telah dievakuasi agar menjauh dari lokasi sumur yang menyemburkan gas berbahaya.
Ada pun pihak PT SMGP telah berhasil menutup sumur yang bermasalah. Pihaknya bersama TNI dan Pemkab telah mengendalikan situasi sehingga tetap kondusif.
"Polda Sumut dan Polres Madina telah melakukan evakuasi warga yang terdampak semburan sumur SMGP," ucapnya.
"Kita juga akan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak," tutupnya.(cr25/tribun-medan.com)
