PSMS MEDAN
Terkait Penggunaan Aset Pemko Medan, Begini Kata Manajer PSMS Medan
Sekaitan dengan hal itu, Manajer PSMS Medan, Mulyadi Simatupang menyebutkan, pihaknya selalu taat dan mengindahkan aturan tersebut.
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN-Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengingatkan PSMS Medan untuk tidak lupa akan kewajiban membayar retribusi setiap penggunaan Stadion Teladan dan aset Pemko lainnya sesuai dengan Perda yang berlaku.
Sekaitan dengan hal itu, Manajer PSMS Medan, Mulyadi Simatupang menyebutkan, pihaknya selalu taat dan mengindahkan aturan tersebut.
"Kita selalu membayar retribusi pajak, tetapi mungkin perhitungannya yang belum secara tepat," katanya kepada Tribun Medan, Kamis (14/7/2022).
Baca juga: PSMS Ditekuk Tim Liga 3 Sumut Labura Hebat FC 0-1 pada Uji Coba, Ini Evaluasi Pelatih
Sambungnya, apa yang disampaikan orang nomor satu di Kota Medan itu terhadap manajemen PSMS Medan beberapa hari lalu, memang sudah sesuai.
Mul bercerita, saat tim PSMS Medan menggunakan aset Pemko Medan semisal Stadion Teladan, pihaknya selalu membayar kewajiban retribusi.
"Mungkin perhitungannya ini yang disampaikan oleh pak wali kota agar benar-benar dihitung sesuai dengan ketentuan. Kalau kita dikatakan memakai kek Stadion Teladan ini ya, kita pasti mengeluarkan biaya lah cost, untuk katakanlah lampu, uang kebersihan, itu kan retribusi," ujarnya.
Disinggung mengenai berapa jumlah yang dibayar oleh PSMS Medan terkait masalah retribusi, Mulyadi menepis. Menurutnya, hal itu merupakan kewenangan Pemko Medan.
"Tapi yang pasti kita mendukung apa yang disampaikan oleh Pak wali kota, karena PSMS ini kan dikelola oleh swasta PT ya harus membayar retribusi. Kami saling mendukung dan kami berterima kasih diingatkan oleh Pak wali kota terkait bagaimana PSMS untuk membayar retribusi dan dalam hal ini juga Pak wali selalu mendukung tim kebanggaan Kota Medan ini," ucapnya.
Baca juga: JOKO Susilo Kembali Perkuat PSMS, Sebut Ayam Kinantan Harusnya Berada di Liga 1
Sementara itu Kadispora Kota Medan, Pulungan Harahap mengatakan, jika pihak swasta yang dalam hal ini PSMS Medan memakai aset, maka diwajibkan membayar.
"Selama ini kan PSMS itu PT, jadi kan di situ ada kewajiban-kewajiban, jadi kami negosiasikan tiap pakai mess kalau lah nanti menjadi tuan rumah dipakai di Teladan itu layak oleh PSSI, mereka menyanggupi lah," katanya.
Sambung Pulungan Harahap, ia juga tidak menampik jika sejumlah aset olahraga yang dimiliki oleh Pemko Medan baru saja dialihkan dari Dinas Pertamanan ke Dispora Medan.
Pengalihan itu dilaksanakan sejak November tahun lalu. Dikatakannya, sebelumnya ia tidak mengetahui bagaimana persoalan retribusi karena belum dialihkan.
(cr12/tribun-medan.com)
