Keluarga Korban Penembakan di Pintu Exit Tol Bintaro Datangi Propam Polda Metro Jaya

Mereka datang untuk meminta transparansi penanganan perkara atau kasus penembakan yang dilakukan oleh Ipda OS kepada Poltak Pasaribu dan temannya.

Keluarga Korban Penembakan di Pintu Exit Tol Bintaro Datangi Propam Polda Metro Jaya

TRIBUNMEDAN.COM, JAKARTA - Keluarga korban penembakan di pintu exit tol Bintaro, Jakarta Selatan, mendatangi gedung Propam Polda Metro Jaya, Rabu (27/7/2022).

Satu diantara korban tewas yakni Poltak Pasaribu.

Mereka datang untuk meminta transparansi penanganan perkara atau kasus penembakan yang dilakukan oleh Ipda OS kepada Poltak Pasaribu dan temannya.

Istri Poltak Pasaribu, Listy Silitonga menjelaskan ada kejanggalan dalam kasus penembakan suaminya.

Misalnya, selama proses persidangan pihak keluarga dan saksi tidak pernah dipanggil untuk hadir.

"Tiba-tiba sudah keluar surat sidang dan sudah di vonis penjara dua tahun," katanya.

Ia pun merasa ada ketidakadilan dan terkesan Polda Metro Jaya membela orang yang jelas-jelas melakukan pembunuhan.

Baca juga: Polda Metro Jaya Pastikan Kasus Penembakan Exit Tol Bintaro Tak Ada Kaitan dengan DPRD DKI Jakarta

Lebih parahnya lagi, sejak sembilan bulan insiden itu berlalu, keluarga tidak pernah mendapat uang santunan dari institusi Polri.

"Jangankan uang santunan, karangan bunga atau bela sungkawa saja tidak diberikan," ucap Listy.

Baca juga: Polisi Sebut Kopda M Otak Penembakan Istri TNI di Semarang, Ungkap Motif dan Buru Pelaku

Sementara itu, kuasa hukum Poltak Pasaribu, David Aruan menambahkan, dalam perkara yang dialami kliennya terkesan ada yang ditutup-tutupi.

Padahal kasus ini sudah lama bergulir dan ketika menanyakan perkembangan sidang, ternyata Ipra OS sudah mendapat vonis dua tahun dipotong masa tahanan.

"Kami tidak pernah diundang untuk hadir dipersidangan, kok tahu-tahu sudah putusan 1,5 tahun, makanya kami datang ke sini," jelas David.

Sebelumnya, polisi yang terlibat penembakan di Tol Bintaro, Jakarta Selatan Ipda OS memiliki hubungan pertemanan dengan O yang mengaku dibuntuti korban penembakan.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved