Pekerja Tidak Diberi Upah
Duh, Gawat Kali, 24 Karyawan Rumah Potong Hewan Setahun Tidak Diberi Upah
Sebanyak 24 karyawan di Rumah Potong Hewan (RPH) tidak diberi upah selama satu tahun. Manajemen selalu menghindar
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Puluhan pekerja Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Medan yang ada di Kelurahan Mabar Hilir, Kecamatan Medan Deli sudah setahun tidak diberi upah.
Sedikitnya, ada 24 pekerja yang tidak diberi upah selama setahun oleh manajemen.
Karena tak kunjung diberi upah oleh manajemen Rumah Potong Hewan, para karyawan sempat berupaya menemui Direktur Utama.
Sayangnya, upaya itu tidak membuahkan hasil.
Baca juga: Cegah Penjualan Daging Riwayat Penyakit Mulut dan Kuku, Kapolres Sibolga Sidak Rumah Potong Hewan
Dari pengakuan Dahnizar, satu diantara karyawan yang tidak diberi upah mengatakan, sejak pandemi Covid-19, ia bersama rekannya tidak diberi upah sama sekali.
Setahun kemudian, mereka malah dirumahkan.
"Jadi kami sudah tidak dibayar sejak tahun 2019 awal pandemi Covid-19. Kemudian pada tahun 2021 kami dirumahkan pada bulan Mei hingga sekarang, itu gaji kami sama sekali tidak keluar," katanya, Jumat (5/8/2022).
Pada saat dirumahkan, lanjut Dahnizar, Dirut Rumah Potong Hewan sempat berjanji memberikan kompensasi setiap bulannya sebesar Rp 300 ribu.
"Tapi selama dirumahkan, baru sekali dibayarkan, itupun setelah kami geruduk ke kantor," jelasnya.
Baca juga: Tak Cuma Macet, Pengendara pun Sering Jatuh, Jalan Rumah Potong Hewan Berkubang Dalam kurun 2 Tahun
Hingga saat ini, lanjut Dahnizar, mereka sudah melakukan berbagai upaya, agar haknya berupa gaji bisa didapatkan.
"Mulanya kami ada 27 orang, cuma yang satu lagi sudah pensiun, dan dua lagi itu pindah ke Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup, sehingga tinggallah kami yang 24 orang ini," kata Dahnizar.
Upaya untuk bertemu Dirut RPH sudah dilakukan.
"Sudah kami lakukan, tapi yang jawab bukan Dirut, hanya anggotanya. Kata nya apa yang mau dibayar kalau mereka saja tidak ada uang yang cair dari pemerintah, katanya selalu begitu alasannya," jelasnya.
Baca juga: Jalan Rumah Potong Hewan Kerap Tergenang, Warga Sebut Sudah Bertahun-tahun Tak Diperbaiki
Dikatakan Dahnizar, bahwa Dirut RPH ini sudah dua kali berganti, tapi tetap tidak ada yang memberikan upah kepada pekerja.
"Inilah kami tunggu niat baik dari Wali Kota atau Wakil Wali Kota. Jika tidak ada, kami pasti akan lakukan demo dan geruduk balai kota," katanya.(cr5/tribun-medan.com)