Update Kasus Pembunuhan Brigadir J

GEGER Orang Mati Transfer Uang, Kabareskrim Buka-bukaan Fakta Baru Sadisnya Ferdy Sambo

Kabareskrim Polri buka-bukaan Fakta Baru Sadisnya Ferdy Sambo setelah memeriksa Bharada E . . .

Editor: Salomo Tarigan
HO
Pengacara keluarga Brigadir Yosua Hutabarat, Kamaruddin Simanjuntak buka fakta baru soal transfer uang 

 Bahkan menurut Kamaruddin, 4 rekening Brigadir J diyakini masih bertransaksi atau menerima uang dari bisnis gelap Sambo sampai hari ini.

"Saya punya keyakinan 4 rekening dari Brigadir Yosua ini masih melakukan transaksi sampai sekarang dari tanggal kematian Brigadir J tanggal 8 Juli," katanya.

"Ada dugaan uang-uang dari mafia ini, yang disimpan atas nama skuad ini mengalir sampai jauh. Dengan melibatkan PPATK akan terlihat dari mana alirannya dan kemana alirannya," kata Kamaruddin. 

 Irjen Ferdy Sambo Tembak Brigadir J

Pemeriksaan polisi  pada Bharada Richard Eliezer atau Bharada E membuka fakta baru.

Dugaan keterlibatan Irjen Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan Brigadir J semakin terkuak.

Pengakuan terbaru Bharada E dibocorkan pada Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto. 

Baca juga: Kekaguman Putri pada Brigadir J Pengawal Menyetrika Baju hingga Bapak tak Pulang karena Si Cantik

Ferdy Sambo Ikut Tembak Brigadir J
Ferdy Sambo Ikut Tembak Brigadir J (Ho/ Tribun-Medan.com)

Keterangan Bharada E disampaikan kepada penyidik Bareskrim Polri dalam kapasitasnya sebagai saksi justice collaborator.

Hal itu diungkapkan Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto.

"Keterangan saksi JC (justice collaborator) Richard dia diperintah menembak, lihat FS menembak (Brigadir J) dan menembaki dinding," kata Agus dalam tayangan di Metro TV.

Sementara itu, kata dia tersangka lainnya Bripka Ricky Rizal (RR) dan KM alias Kuat mengaku tak melihat penembakan tersebut.

Kepada penyidik, keduanya hanya mendengar Ferdy Sambo memerintahkan Bharada E menembak Brigadir J.

Baca juga: Ultimatum Keluarga Brigadir J tak Ditanggapi, Kini Polri DIdesak Jadikan Putri Candrawathi Tersangka

"K dan RR tidak melihat tapi mendengar FS perintahkan tembak kepada E dan melihat menembaki dinding," ucap Agus.
 
Agus tak menjelaskan bagian tubuh mana yang ditembak Ferdy Sambo.

"Masih didalami ya," katanya.
 
Agus memastikan seluruh keterangan para tersangka bakal didalami penyidik.

Sebab kata dia, pihaknya akan cukup hati-hati dalam membuat terang kasus pembunuhan Brigadir J ini.

Baca juga: Kelicikan Ferdy Sambo Terbongkar Tembak Brigadir J, Sang Istri Putri Harus Siap Masuk Penjara

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved