Update Kasus Pembunuhan Brigadir J
Irma Sedih, Rapat Parlemen DPR dan Polisi Tidak Ada yang Bahas Nasib Ibu Brigadir J
Irma Hutabarat lantang bersuara memperhatikan nasib penindasan kepada Brigadir J dan keluarga
Arman Hanis selaku kuasa hukum Putri Candrawathi mengatakan, kliennya membantah sangkaan itu saat diperiksa sebagai tersangka kemarin (26/4/2022).
Pada pemeriksaan sebagai tersangka, istri Ferdy Sambo itu dicecar 80 pertanyaan.
"Ibu PC (PUtri Candrawathi) menjawab seluruh pertanyaan dalam BAP termasuk dugaan yang disangkakan kepada ibu PC," kata Arman, Sabtu.
Putri, ucapnya, menyebut tidak akurat menjadikan dirinya tersangka pembunuhan berencana.
"Berdasarkan (jawaban) klien kami dalam BAP, dugaan tersebut tidaklah akurat," jelas Arman.
Soal bukti tidak terlibat, Arman Hanis menyebut akan disampaikan kliennya saat di persidangan.
Pemeriksaan pada istri Ferdy Sambo itu belum berakhir.
Rencananya dia akan kembali diperiksa sebagai tersangka pada Rabu (31/7/2022).
Sosok Irma Hutabarat
Irma Natalia Hutabarat adalah seorang mantan jurnalis, presenter dan aktivis sosial yang saat ini menjabat sebagai Ketua Komunitas Civil Society Indonesia.
Ia juga adalah salah satu aktivis yang berperan dalam mendirikan Indonesia Corruption Watch.
Irma Hutabarat Lahir di Jakarta, 25 Desember 1962 (umur 59).
Baca juga: BANDINGKAN Harga BBM di Malaysia Lebih Murah, RON 95 Dijual Rp 6.780, di Indonesia Pertalite Rp 7650
Baca juga: Irma Hutabarat Kritisi Lembaga Negara Terkesan Sibuk Lindungi Putri, Lupa Penderitaan Ibu Brigadir J
Almamater: Universitas Indonesia
Pekerjaan: Aktivis
Suami: Widodo Sunarko (bercerai 2021). Anak: 4