Berita Sumut

Kunjungi Tempat Lahir Jendral AH Nasution, Gubernur Edy Rahmayadi Sempat Lihat Foto Prabowo Subianto

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengunjungi tempat lahir Pahlawan Nasional Indonesia Jenderal AH Nasution di Huta Pungkut Jahe, Kabupaten Madina.

HO/Tribun Medan
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengunjungi kediaman Almarhum Jenderal Besar Abdul Haris Nasution di Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailingnatal, Kamis (13/10/2022). Jenderal Besar TNI Abdul Haris Nasution adalah seorang jenderal berpangkat tinggi dan politikus Indonesia. Ia bertugas di militer selama Revolusi Nasional Indonesia dan ia tetap di militer selama gejolak berikutnya dari demokrasi Parlementer dan Demokrasi Terpimpin.  

TRIBUN-MEDAN.com, MANDAILINGNATAL -  Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengunjungi tempat lahir Pahlawan Nasional Indonesia Jenderal AH Nasution di Huta Pungkut Jahe, Kotanopan, Kabupaten Mandailingnatal (Madina), Kamis (13/10/2022). 

Di rumah itu, Edy Rajmayadi melihat bukti sejarah peninggal AH Nasution, di antaranya buku dan foto-foto peninggalan AH Nasution.

Termasuk foto mantan komandan Edy Rahmayadi sewaktu bertugas di TNI yakni Prabowo Subianto dan Kivlan Zein yang foto dengan AH Nasution.

Baca juga: EDY RAHMAYADI Merasa Tinggal di Planet Lain Sejak Menjabat Jadi Gubernur Sumatera Utara

"Pada pemberontakan PKI, beliau adalah saksi hidup yang selamat dari percobaan pembunuhan itu. Mari kita doakan Alm AH Nasution agar segala amal ibadahnya diterima Allah SWT," kata Edy Rahmayadi, Kamis.

Edy Rahmayadi mengakui, sebagai warga Sumut, baru tahu dan pertama kali menginjak di rumah penuh sejarah tersebut.

"Saya saja baru mengetahui hari ini, bahwa rumah Jendral AH Nasution berada di sini, yang dekat dengan kampung istri saya. Sebelumnya memang saya ada niat untuk ke sini, dan setelah saya jadi gubernur baru kesampaian niat saya itu," ucapnya.

Baca juga: Edy Rahmayadi Bilang Hidupnya Lebih Gampang Sebelum Jadi Gubernur Sumut, Sebut 70 Kali Disomasi

Edy menceritakan, di Madina ini banyak peninggalan sejarah dari pahlawan terdahulu yang harus dijaga dan dilestarikan, agar masyarakat dan generasi yang akan datang dapat mengetahui dimana dan siapa para pahlawan yang telah membela bangsa ini.

"Di sini banyak tempat bersejarah bagi warga Mandailing khususnya marga Lubis. Tak jauh dari Rumah AH Nasution, di Ulu Pungkut ada Raja Lubis yakni Junjungan Lubis yang mempertaruhkan nyawanya untuk masyarakat di sini, hingga ia diasingkan oleh Belanda ke Ambon," katanya.

(cr14/tribun-medan.com)


 


 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved