Breaking News

Begal Sadis

Rian Saputra Sekarat Dihujami Tikaman Begal Sadis, Jari Nyaris Putus, Pelaku Berkeliaran

Aksi begal sadis nyaris merenggut nyawa pegawai toko ban bernama Rian Saputra. Korban dihujami tikaman hingga sekarat

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Array A Argus

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Rian Saputra, pegawai toko ban Manchaster Ban II di Jalan Ngumban Surbakti, Kelurahan Sempakata, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan masih sekarat setelah dihujami tikaman oleh pelaku begal sadis.

Dalam rekaman CCTV terlihat, pelaku begal sadis seorang diri berjalan mendekati korban.

Sebelum melancarkan aksinya, pelaku begal sadis ini sempat melewati korban dan berdiri di bawah pohon.

Baca juga: KOTA MEDAN Tidak Aman, Pegawai Toko Ban Dihujami Tikaman Oleh Begal Hingga Sekarat

Seorang pria diduga korban begal sadis di Jalan Ngumban Surbakti, Kecamatan Medan Selayang saat terbaring di ranjang rumah sakit. Korban diduga dibegal hingga dadanya jebol ditusuk.
Seorang pria diduga korban begal sadis di Jalan Ngumban Surbakti, Kecamatan Medan Selayang saat terbaring di ranjang rumah sakit. Korban diduga dibegal hingga dadanya jebol ditusuk. (HO)

Setelah melihat situasi aman, barulah pelaku mendatangi korban seorang diri yang duduk di dekat sepeda motornya.

Tanpa basa-basi, pelaku langsung menikam korban.

Saat kejadian, korban sempat mencoba melarikan diri, tapi balik lagi untuk mengambil sepeda motornya.

Namun nahas, pelaku langsung tancap gas membawa sepeda motor korban.

Rekan korban, Wahyudi, mengatakan saat kejadian Rian baru selesai makan.

Baca juga: Pelaku Tawuran Pelajar di Medan hingga Ada yang Tewas Diduga Juga Pelaku Begal

Kejadian berlangsung sekira pukul 21:40 WIB.

Kemudian ketika hendak masuk ke toko ban, tiba-tiba ada yang menelepon, sehingga ia batal masuk.

Sambil menerima telepon inilah korban duduk di sebelah sepeda motor Honda Scoopy yang diparkir di trotoar jalan.

Tak lama kemudian, dia dihampiri pelaku yang langsung menikamnya.

Baca juga: Marak Aksi Sadis Begal Bawa Celurit di Tembung, Pelaku Berkelompok

"Setelah itu ada perlawanan, setelah perlawanan si korban ini lari ke sana, ke warung kemudian si korban juga sempat mengejar kemungkinan enggak tahan lagi karena sakit, lari si korban ke warung minta tolong habis itu setelah itu pergilah orang ini ke rumah sakit,"kata Wahyudi, Sabtu (10/12/2022).

Belum diketahui apakah pelaku seorang diri atau bersama temannya. Namun yang terlihat dari rekaman CCTV ia berjalan seorang diri.

Wahyudi menyebut saat ini korban masih tak sadarkan diri dan dirawat di RS Sembiring Delitua, Kabupaten Deliserdang.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved