Berita Sumut

Di Penghujung 2022, Gubernur Edy Rahmayadi Beber Capaian Pemprov Sumut dan Resolusi Tahun 2023 

Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi menyampaikan capaian Pemprov Sumut tahun 2022 dan pesan-pesan untuk masyarakat jelang menghadapi tahun 2023. 

HO/Tribun Medan
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – Tahun 2023 sudah di depan mata. Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi menyampaikan capaian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut tahun 2022 dan pesan-pesan untuk masyarakat jelang menghadapi tahun 2023. 

Edy Rahmayadi menyampaikan berbagai capaian sepanjang tahun 2022 yang telah diperoleh Pemprov Sumut.

Baca juga: Gubernur Edy Rahmayadi Paparkan Kondisi Perekonomian Sumut di 2022, Klaim Raih Sejumlah Keberhasilan

Seperti pertumbuhan ekonomi positif 4,97 persen, Inflasi terjaga 5,03 persen, serta realisasi pendapatan APBD meningkat sebesar 48,31 persen.

Sementara untuk pencapaian sektor prioritas seperti bidang pendidikan, Pemprov Sumut sudah membangun 10 unit sekolah baru pada tahun 2022, memberikan bantuan operasional pendidikan (BOP) untuk siswa/siswi kurang mampu jenjang SMA, SMK, dan SLB Negeri sebanyak 167.000 orang.

Membangun kampung beasiswa, serta memberikan beasiswa untuk mahasiswa sebanyak 171 orang, dengan rincian besaran S3 sebesar Rp40 juta, S2 sebesar Rp15 juta, dan S1 sebesar Rp10 juta/orang. 

“Di bidang kesehatan, Pemprov telah menyediakan dua unit kendaraan kesehatan berjalan. Pembangunan dan rehab Rumah Sakit Umum Haji menjadi rumah sakit berskala internasional dan mengalokasikan kontribusi jaminan kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan (JK) untuk 4.713.475 jiwa,” kata Edy Rahmayadi di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Sudirman, Medan, Sabtu (31/12/2022).

“Sedangkan untuk peningkatakan kesempatan kerja, kami (Pemprov) telah melakukan berbagai upaya penyediaan lapangan kerja. Mulai dari rehab Balai Latihan Kerja Simalungun untuk pelatihan tenaga kerja, memfasilitasi kerja sama 10 sektor ekonomi dengan dunia usaha dan dunia industri. Pelaksanaan kegiatan IKM bootcamp go digital,” ujar Edy. 

Kemudian pelaksanaan fasilitasi standarisasi 1.000 UMKM dan IKM menuju digitalisasi pemasaran. Membuat aplikasi SILAPER untuk informasi lapangan pekerjaan.

Melakukan penguatan kebijakan daerah dalam rangka optimalisasi investasi melalui penyusunan rancangan peraturan daerah tentang pemberian insentif dan kemudahan.

Pemprov Sumut juga telah melakukan peningkatan daya saing melalui sektor agraris dengan meningkatkan produksi daging sapi menjadi 13.859,09 ton dan daging kambing/domba menjadi 1.516,19 ton.

Mempertahankan swasembada beras dan jagung.

Meningkatkan produksi cabai merah menjadi 192.785 ton, bawang merah menjadi 58.245 ton.

Meningkatkan produksi perikanan tangkap menjadi 437.551, 60 ton dan perikanan budidaya menjadi 217.335,9 ton.

Peningkatan daya saing melalui sektor pariwisata pun dilakukan dengan mengembangkan kawasan pariwisata Bukit Lawang, Ulu Pungkut-Madina, Kepulauan Nias, Tapanuli Tengah.

Mengembangkan desa wisata tematik di Kabupaten Langkat, Kepulauan Nias, Kabupaten Mandailingnatal, Kabupaten Tapanuli Tengah.

Serta melakukan digitalisasi promosi pariwisata melalui pembangunan aplikasi “disumutaja”.

Hingga mendukung pengembangan destinasi super prioritas Danau Toba.

Di bidang reformasi birokrasi, Edy menuturkan Pemprov Sumut telah mendapat 8 kali opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK.

Serta mendorong pemerintah kabupaten/kota agar mendapat opini WTP. Sehingga 26 kabupaten/kota memperoleh opini WTP.

Sementara itu, di bidang peningkatan sosial kemasyarakatan dan olahraga, Pemprov Sumut telah membangun 38 kampung bersih narkoba.

Meningkatkan pembinaan atlet berprestasi, pemberian suplemen tambahan atlet prestasi, mengalokasikan anggaran untuk pembangunan venue olahraga sport centre dan persiapan PON Sumut–Aceh.

Dalam bidang pembangunan infrastruktur, dilakukan penanganan ruas jalan dan jembatan strategis Provinsi Sumut sudah mulai dilakukan.

Pada tahun 2022, sudah ada 60 ruas jalan atau 23,65 persen terlaksana. 

Mendukung pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) MEBIDANG. Menyediakan sambungan listrik bagi keluarga kurang mampu sebanyak 1.575 sambungan listrik di 20 kabupaten.

Hingga membangun role model pengurangan luas kawasan kumuh terintegrasi dan rehabilitasi rumah tidak layak huni sebanyak 417 unit.

Atas berbagai pembangunan dan capaian itu, perekonomian Sumut pun tumbuh positif.

Baca juga: Gubernur Edy Rahmayadi Ingatkan Kepala Desa se-Sumut Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

Pada triwulan III tahun 2022 perekonomian Sumut tumbuh sebesar 4,97 persen. Inflasi pun mampu dikendalikan dengan baik.

Per November 2022, inflasi Sumut berada pada angka 5,03 persen. Berada di bawah rata-rata nasional.

Pemprov Sumut pun mendapat apresiasi dari Kementerian Keuangan dan Kementerian Dalam Negeri atas hasil upayanya mengendalikan inflasi

Selain itu, Pemprov Sumut pun menerima berbagai pernghargaan.

Mulai dari Penghargaaan Baznas awards (kategori kepala daerah pendukung gerakan zakat), penghargaan Komisi Pemberantasan Korupsi (kategori pemerintah daerah dengan pencegahan korupsi tertinggi tahun 2021), Penghargaan Hari Anti Narkotika Internasional (komitmen pemerintah daerah dalam memaksimalkan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkoba.

Serta berbagai penghargaan lainnya.

Edy mengatakan, capaian tersebut merupakan kerja dan kolaborasi bersama. Capaian tersebut tidak akan tercapai tanpa kolaborasi bersama.

“Saya mengapresiasi pada seluruh pihak Forkopimda Sumut, tokoh agama, pemuda, masyarakat, kepala daerah kabupaten/kota yang telah bersama-sama menjaga Sumut yang kita cintai ini tetap kondusif, tetap positif perekonomiannya, saya harap kolaborasi yang baik ini terus kita jaga seterusnya, tanpa kolaborasi tidak mungkin kita bisa mencapai kemajuan,” kata Edy. 

Edy juga mengatakan, Pemprov Sumut juga akan terus melanjutkan berbagai pembangunan yang sudah mulai berjalan. 

Mulai dari proyek pembangunan jalan skema tahun jamak sepanjang 450 km yang ditargetkan rampung tahun 2023, pembangunan venue persiapan PON Aceh-Sumut.

Hingga berupaya menjaga kestabilan perekonomian Sumut khususnya ketahanan pangan tahun 2023. 

“Kita juga harus bersama-sama menyukseskan Peringatan puncak Hari Pers Nasional yang akan dilaksanakan di Sumut, kita harus menjadi tuan rumah yang baik,” kata Edy. 

(cr14/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved