Berita Medan

Persiapan Vihara Maitreya Jelang Imlek 2574, Diprediksi Bakal Dikunjungi 10 Ribu Umat Buddha

Pengurus vihara Dicky menyampaikan, pada ibadah Imlek tahun ini di Vihara Maitreya tidak lagi memberlakukan pembatasan.

Tribun Medan/Husna Fadilla Tarigan
Persiapan Vihara Maitreya menjelang Imlek 2023, ribuan lampion kini tampak tersusun indah di depan pintu masuk. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Vihara Maitreya diprediksi akan dikunjungi ribuan jemaat pada Perayaan Tahun Baru Imlek 2574 yang jatuh pada Minggu 22 Januari 2023 mendatang.

Vihara Maitreya yang berada di Kompleks Cemara Asri Boulevard Raya Medan akan menyambut Tahun Baru Imlek 2574 dengan penuh suka cita pasca-pemerintah telah mencabut PPKM. 

Baca juga: Jelang Tahun Baru Imlek, Produsen Hio di Kota Medan Kewalahan Memenuhi Permintaan

Menjelang perayaan Imlek, pengurus Vihara Maitreya pun telah melakukan pembersihan sejak sebulan lalu, termasuk melengkapi arana ibadah, serta memasang lampion di kawasan vihara tersebut.

Berdasarkan amatan tribun pada Jumat (13/1/2023), terlihat susunan lampion berwarna biru dan merah, tersusun rapi di depan Vihara.

Namun, kondisinya belum seluruhnya selesai, sebab pengurus vihara menyebutkan barisan lampion tersebut nantinya akan tersusun penuh di depan pintu masuk.

Salah satu pengurus Vihara Maitreya, Dicky menyebutkan bahwa menjelang tahun baru Imlek ada perbedaan dekorasi dibanding tahun sebelumnya.

Pada Imlek tahun ini, ia mengajak umat Buddha untuk datang beribadah langsung ke Vihara Maitreya dan mendoakan perdamaian dunia, mengingat pandemi Covid-19 yang melanda beberapa tahun terakhir.

“Bisa dibilang 3 tahun itu vakum karena memang pandemik, jadi kita ajak untuk datang kembali lagi beribadah dan berdoa untuk perdamaian dunia,” ujarnya.

Arti dari perdamaian yang dimaksud adalah untuk mengingatkan bahwa adanya pandemik yang melanda dunia, dan berharap di tahun ini pertumbuhan ekonomi lebih baik lagi. 

Baca juga: Imlek 2023, Ahli Feng Shui Muda Kota Medan Sebut Bisnis Ini Akan Cemerlang di Tahun Kelinci Air

Dicky menyampaikan, pada ibadah Imlek tahun ini di Vihara Maitreya tidak lagi diberlakukan pembatasan.

“Mungkin pengunjung bisa sampai 10 ribu orang dari hari pertama hingga hari ke-15 Imlek. Jadi tahun ini mungkin berkisar 10 ribu orang atau bisa lebih banyak lagi umat agama Buddha yang datang karena sudah vakum selama 3 tahun,” jelas Dicky.

Selain dekorasi, lampion, dan gapura, perayaan Imlek di Vihara Maitreya juga akan diisi dengan event Cap Go Meh serta Pekan Budaya Tionghoa.

(cr26/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved