Berita Sumut

MinyaKita Langka di Sumut, Distributor Beberkan Penyebabnya

PT Wahana Tirta Sari, distributor MinyaKita mengungkap penyebab kelangkaan stok di Sumatera Utara.

HO/Tribun Medan
Ilustrasi MinyaKita. Distributor MinyaKita ungkap penyebab kelangkaan stok MinyaKita di Sumatera Utara. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Distributor MinyaKita mengungkap penyebab kelangkaan stok di Sumatera Utara.

Manager PT Wahana Tirta Sari, Janto mengatakan, adapun penyebab kelangkaan tersebut akibat sangat tingginya permintaan MinyaKita sangat tinggi dibandingkan merek lain.

Baca juga: Stok MinyaKita Saat Ini Langka di Kota Medan, Pemerintah Sebut 2 Minggu Lagi Bakal Banjir di Pasaran

Ia mengatakan untuk penyaluran MinyaKita, pihaknya akan segera menyalurkan secara proporsional kepada distributor yang telah melengkapi data di aplikasi Simirah.

Dikatakannya, stok MinyaKita di produsen masih cukup tersedia, di mana PT Musim mas memproduksi MinyaKita ukuran 1 liter kemasan bantal sesuai dengan kuota yang diperoleh.

Sedangkan di gudang PT Wahana Tirta Sari, stok MinyaKita sudah disalurkan ke distributor level 2.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala KPPU Kanwil I Ridho Pamungkas mengungkapkan kelangkaan MinyaKita disebabkan tingginya permintaan MinyaKita ditengah masyarakat menjelang bulan Ramadhan.

"Untuk di tingkat distributor stok MinyaKita sudah menipis namun untuk di tingkat produsen stok tersebut masih berjalan lancar, " ujarnya saat diwawancarai Tribun Medan, Jumat (3/2/2023).

Untuk melengkapi data dari peninjauan, pihaknya telah meminta pihak distributor dan produsen untuk melengkapi data terkait jumlah ekspor, jumlah produksi total dan produksi Minyakita, serta data distribusinya.

"Dalam peninjauan tersebut tidak ditemukan adanya perilaku bundling atau tying in. Kami kembali mengingatkan kepada distributor untuk tidak melakukan pemaketan wajib untuk Minyakita dengan produk lain seperti margarine atau sabun," sebutnya.

Terpisah, salah satu distributor minyak goreng di Medan  juga mengatakan hal yang sama langkanya MinyaKita ini disebabkan mendekati bulan Ramadhan.

Ia menyebutkan minyak goreng merupakan salah satu kebutuhan yang paling mengalami peningkatan.

Baca juga: MinyaKita Langka di Pasar Kota Medan, Kini Warga Lebih Pilih Beli Minyak Goreng Curah

"Jadi minyak goreng ini salah satu kebutuhan utama masyarakat. Kalau untuk stok sendiri kita tetap menyalurkan ke pedagang dan ritel modern. Bahkan kita sering dilibatkan Disperindag untuk menjadi salah satu perusahan yang terlibat dalam operasi pasar," ucapnya.

Lanjutnya, untuk saat ini kelangkaan MinyaKita lantaran meningkatkan permintaan.

Namun begitu, dikatakannya dalam waktu dekat stok MinyaKita akan masuk kembali. 

(cr9/tribun-medan.com) 

 
 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved