Sudah Diberi Tambahan Waktu, Baru Satu Proyek Tahun 2022 di Dinas PU Medan Selesai Dikerjakan

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Meski sudah melewati tahun anggaran, dari sisa lima proyek di tahun 2022 di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Medan yang belum tuntas, hanya satu yang sudah selesai dikerjakan.

Padahal, Wali Kota Medan, Bobby Nasution di awal tahun 2023, telah mengultimatum agar proyek tahun 2022 yang belum tuntas di seluruh dinas Pemko Medan, harus sudah selesai dalam waktu 50 hari atau pada pertengahan Februari ini.

Baca juga: Bobby Nasution Sentil Endar Sutan Lubis, Ultimatum Proyek TA 2022 Tuntas Paling Lama Februari 2023

Pantauan Tribun Medan, memasuki bulan Februari 2023, hanya proyek Jembatan di Jalan Mangaan VIII, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan yang sudah selesai.

Dari amatan di lokasi, jembatan di Jalan Mangaan tersebut sudah dapat dilintasi oleh masyarakat dengan aman. 

Jembatan yang memiliki panjang 10 meter dan lebar 8 meter ini baru selesai sekitar lima hari yang lalu, padahal proyek ini sudah dimulai beberapa bulan terakhir di tahun 2022. 

Sementara untuk empat proyek lain Dinas PU Kota Medan yang belum selesai, yakni jembatan menuju Islamic Center, Jembatan di Jalan Bilal dan dua proyek trotoar.

Menanggapi hal tersebut Tribun Medan berupaya konfirmasi dengan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang kini bernama Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan, Topan Obaja Ginting.

Namun saat dihubungi, nomor kontak Topan Obaja Ginting tidak aktif.

Tribun Medan juga berupaya konfirmasi ke bagian Kepala Bidang Dinas PU Medan Gibson, namun saat di konfirmasi melalui via telepon tidak di angkat. 

Sementara saat dihubungi melalui via aplikasi WhatsApp, Gibson hanya memberikan pesan bahwa dirinya sedang  ada kegiatan.

"Siang bu saya sedang dampingi bapak, nanti saya hubungi ya bu," ucapnya.

Namun saat Tribun Medan berupaya melakukan konfirmasi ulang kepada Gibson, hingga kini belum juga mendapatkan respon apapun. 

Untuk diketahui, beberapa waktu lalu Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan, Topan Obaja Ginting menyatakan hanya ada lima proyek pembangunan di tahun 2022 di dinasnya yang belum selesai.

Menurut Topan, lima proyek tersebut dipegang oleh pihak ketiga. 

"Lima proyek  yang pengerjaan  tidak tepat waktu selesainya ini karena kondisi cuaca yang cukup buruk di beberapa bulan akhir tahun lalu," jelas Topan saat dikonfirmasi Tribun Medan, Jumat (6/1/2023) lalu.

Meski terlambat, Kata Topan, pihaknya optimis seluruh proyek di tahun 2022 akan selesai di awal tahun ini.

"Mereka para kontraktor akan di beri waktu selama 50 hari ke depan  untuk menuntaskan proyek tersebut sesuai arahan pak wali kota," tegasnya.

Baca juga: Banyak Proyek tak Selesai Hingga Disentil Bobby Nasution, Kadis PU: Hanya Lima Proyek Lagi

Topan juga menegaskan apabila tidak selesai dalam waktu 50 hari ke depan, maka pihak ketiga pun akan mendapatkan sanksi sesuai dnegan hukum berlaku. 

"Akan kita beri sanksi mulai berupa denda, bahkan di blacklist dari seluruh proyek yang ada di Pemko Medan," tukasnya beberapa waktu lalu. 

(cr5/tribun-medan.com)