Kecelakaan Maut

Fakta-fakta Tewasnya Pengendara Motor Ditabrak Bus, Sempat Video Call Istri hingga Firasat Korban

Septiyan Dwi Cahyo tewas dalam kecelakaan maut di Sergai. Korban tewas setelah ditabrak bus yang membawa rombongan anak sekolah.

TRIBUN MEDAN/HO
Septiyan Dwi Cahyo tewas setelah ditabrak truk. 

TRIBUN-MEDAN.com, SERGAI - Satu orang tewas dalam insiden kecelakaan di jalan lintas Sumatera, Km 51 -62 tepatnya di Dusun I Desa Liberia Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai, Jumat (17/2/2023) malam.

Satu korban tewas adalah Septiyan Dwi Cahyo (26), warga jalan Marelan, Kelurahan Tanah Enam Ratus Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan.

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 20.05 WIB dan berawal saat sepeda motor Scorpio yang dikendarai Septiyan ditabrak bus yang membawa rombongan siswa Mts, Daarul Fallah, Sei Kamah II, Kecamatan, Sei Dadap Kabupaten Asahan.

Baca juga: Dua Bangunan Ludes Terbakar di Kawasan Wisata Bukit Lawang, Sumber Api Berasal dari Warung Pulsa

Selain korban meninggal, bus pariwisata, jenis Mercedes Benz dengan nomor polisi BK 7800 DF terbakar karena menyeret sepeda motor.

Kasat Lantas Polres Sergai, AKP Adinta Sitepu mengatakan, bus rombongan siswa itu dikendarai oleh Sopian Marpaung, warga Kisaran Timur, Kabupaten Asahan.

Mereka datang dari arah Medan menuju Tebingtinggi. Bus itu berpenumpang 50 orang yang siswa dan guru Daarul Fallah. Sementara itu Septiyan mengendarai sepeda motor Scorpio seorang diri.

"Penumpang sebanyak 50 orang, 4 orang guru dan 45 orang siswa dan satu kernet. Sementara sepeda motor yamaha Scorpio dengan nomor polisi BK 5780 KL seorang diri," ujar Adinta, Sabtu (18/2/2023).

Baca juga: Lima Tahanan di Simalungun Kabur melalui Ventilasi Kamar Mandi

Kecelakaan itu lanjutnya bermula ketika bus rombongan siswa mencoba mendahului kendaraan di depannya lalu menabrak pengendara sepeda motor yang datang dari arah berlawanan.

"Mobil bus melaju dengan kecepatannya berjalan dari arah Medan menuju arah Tebingtinggi hendak mendahului mobil tangki yang berada di depannya tidak memperhatikan arus lalu lintas dari depan dan tidak ada ruang gerak yang cukup untuk mendahului, sehingga menabrak sepeda motor," sambung Adinta.

Sepeda motor yang tertabrak bus terseret hingga beberapa meter hingga memercikkan api dan membuat bus terbakar.

Beruntung, seluruh penumpang bus berhasil dievakuasi. Sementara itu, pengendara sepeda motor terpental di beram jalan.

"Sepeda motor hingga masuk kolong mobil bus lalu terseret, sehingga menimbulkan percikan api yang membakar hampir keseluruhan body bus. Namun supir dan seluruh penumpang bisa dievakuasi sebelum mobil bus terbakar secara keseluruhan," ujar Adinta.

"Pengendara sepeda motor mengalami luka dibagian kening kepala robek, luka robek dibagian kepala belakang, patah tertutup pada kaki kiri dan kanan, patah tertutup pada lengan tangan kiri, mengeluarkan darah dari segar dari telinga, dan meninggal dunia di RSUD Sultan Sulaiman Sei Rampah," ungkap Kasat Lantas Polres Sergai itu.

Peristiwa kecelakaan itu pun membuat warga setempat heboh. Warga mengatakan, api mengepul tak berselang lama suara keras yang terdengar.

Sejumlah mobil pemadam kebakaran pun dikerahkan untuk memadamkan api.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved