Penganiayaan

Ini Penampakan Terakhir Ketua PP yang Aniaya Intel Kodim, Dandim : Saya Tidak Terima

Tampak ketika berjalan, Ketua Ormas PP Limau Manis Insanul sedikit pincang. Terlihat ada sedikit luka lecet pada bagian lutut kakinya

|
Penulis: Indra Gunawan | Editor: Randy P.F Hutagaol

Ia pun ikut memberi penegasan bahwa kepada oknum anggota PP lain yang belum tertangkap dapat secepatnya menyerahkan diri.

Jika tidak akan diberikan tindakan tegas.

Sejumlah barang bukti sempat ditunjukkan dalam paparan kasus ini. Beberapa diantaranya adalah botol minuman yang sempat digunakan pelaku untuk menghajar bagian wajah dan kepala korban.

Polisi menjerat pelaku dengan pasal 170 ayat 1 dan ayat 2 subsider pasal 351 ayat 1 dan 2 KUHPidana dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.

Kronologi Serka Amosta Bangun Dianiaya Ketua PP dan Dikeroyok Rekan-rekannya

Anggota Unit Intel Kodim 0204/DS babak belur dikeroyok oleh oknum anggota Ormas Pemuda Pancasila (PP) di Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang.

Informasi yang dihimpun korban bernama Serka Amosta Bangun.

Peristiwa pengeroyokan terjadi di warung cafe Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Jumat, (18/2/2023) dini hari sekira pukul 00.30 WIB.

Serka Amosta Bangun setelah babak belur dihajar oknum Ketua PP dan anggotanya.
Serka Amosta Bangun setelah babak belur dihajar oknum Ketua PP dan anggotanya. (TRIBUN MEDAN/HO)

Saat ini pihak kepolisian pun sudah mengamankan satu orang pelaku utama penganiayaan ini yakni Ketua PP Desa Limau Manis, Insanul Afwa.

Tampak sang oknum dari ormas PP ini lemas setelah ditangkap polisi.

Pelaku diamankan sebelum 1x24 jam. Sementara pelaku lainnya masih dalam pengejaran.

"Satu sudah kita amankan. Nanti rencana akan kita rilis," ujar Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol Irsan Sinuhaji Senin, (20/2/2023).

Ketua PP Desa Limau Manis, Insanul Afwa setelah ditangkap Reskrim Polresta Deli Serdang.
Ketua PP Desa Limau Manis, Insanul Afwa setelah ditangkap Reskrim Polresta Deli Serdang. (TRIBUN MEDAN/HO)

Dari informasi yang diperoleh korban datang ke warung cafe yang berada di Gang Pancasila Pasar 15 Desa Limau Manis pada Kamis, (16/2/2023) malam sekitar pukul 23.00 WIB.

Pada pagi harinya Serka Amosta Bangun baru saja melaksanakan monitor di wilayah Kecamatan STM Hilir.

Sepulang dari memonitor di wilayah tersebut barulah ia singgah ke warung cafe milik warga bernama Subhan tersebut.

Kolase foto Intel Kodim 0204/DS, Serka Amosta Bangun kritis dianiata Ketua Ranting Desa Limau Manis, Insanul Afwa
Kolase foto Intel Kodim 0204/DS, Serka Amosta Bangun kritis dianiata Ketua Ranting Desa Limau Manis, Insanul Afwa (HO)

Di sana ia istirahat sebentar bersama dua orang rekannya, Udin Perangin-angin dan Jhon.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved