Bayi Kembar Siam
Bayi Kembar Siam di RSUP Adam Malik Meninggal Dunia
Bayi kembar siam dari pasangan suami istri Hery Wahyudi (30) pengantar air galon dan Shofiani meninggal dunia.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Bayi kembar siam dari pasangan suami istri Hery Wahyudi (30) pengantar air galon dan Shofiani (27) warga Dusun 3 Desa Petatal Kecamatan Datuk Tanah Datar Kabupaten Batu Bara meninggal dunia.
Bayi yang lahir dengan kondisi tidak normal pada Kamis (2/2/2023) lalu tersebut lahir di Rumah Sakit Umum Provinsi Haji Adam Malik (RSUPHAM) Medan.
Kondisi fisik bayi yang cukup berat mengharuskan kedua bayi tersebut meninggal dunia pada Senin (20/3/2023).
Hal ini disampaikan Sub Koordinator Hukum, Organisasi dan Humas RSUP HAM, Rosario Dorothy.
"Ya benar bayi tersebut telah meninggal dunia pada pukul 09.55 WIB tadi," ujar Rosa.
Dijelaskannya sejak awal kondisi bayi memang cukup berat, perawatan intensif senantiasa dilakukan untuk memperbaiki keadaan umumnya.
Namun, hingga hari ini, bayi tersebut tidak lagi dapat bertahan dan meninggal dunia.
"Sejak lahir kondisi si kembar memang berat Fokus perawatan adalah memperbaiki keadaan umumnya. Sampai meninggal dunia masih dirawat intensif di ruang perinatologi," jelasnya.
Seperti diketahui, bayi kembar siam asal Batubara ini lahir di RSUP HAM melalui operasi caesar dengan jenis kelamin laki-laki yang merupakan anak ke 3 dan 4.
(cr26/tribun-medan.com)
Bayi Kembar Siam asal Batubara Belum Bisa Dioperasi, Diberi Nama Hasan dan Husin |
![]() |
---|
Bayi Kembar Siam Berkaki Tiga dari Asahan, Dokter: Perlu Berbagai Pertimbangan untuk Pemisahan |
![]() |
---|
SELURUH Biaya Pengobatan Bayi Kembar Siam Ditanggung Pemkab Asahan, Dirawat di RS Adam Malik |
![]() |
---|
Bayi Perempuan Kembar Siam Lahir di Kisaran, Perut Ke Bawah Menyatu |
![]() |
---|
Bayi Kembar Siam di Asahan Lahir dengan Tiga Kaki, Dokter: Kondisinya Sehat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.