Berita Medan

Diduga Lempar dan Lukai Pemilik Mobil, Satu Orang Anggota Geng Motor Ditangkap Polisi

Pelaku yang diamankan yakni berinisial, MA berusia 16 tahun, merupakan warga Karya Tani, Kecamatan Medan Johor.

HO
Pelaku saat dilakukan pemeriksaan di Polsek Delitua.  

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Polisi menangkap satu orang remaja, yang diduga melakukan pelemparan mobil dan melukai pemiliknya bernama Fikri Alamsyah Azmi Nasution.

Pelaku yang diamankan yakni berinisial, MA berusia 16 tahun, merupakan warga Karya Tani, Kecamatan Medan Johor.

Baca juga: Kronologi Geng Motor Lempari Mobil dengan Batu hingga Kepala Pengendara Bocor di Medan Johor

Panit Reskrim Polsek Delitua, Ipda Syawal Sitepu mengatakan bahwa pelaku ditangkap di rumahnya, setelah polisi menerima laporan dari korban.

"Saat ini kita masih melakukan pemeriksaan, terhadap terduga pelaku ini," kata Syawal kepada Tribun Medan, Senin (27/3/2023).

Ia menjelaskan, polisi juga masih memburu pelaku lainnya yang terlibat dalam aksi penyerangan tersebut.

"Pelaku lain masih kita kejar, karena malam itu ramai pelakunya," sebutnya.

Sebelumnya, Seorang remaja bernama Fikri Alamsyah Azmi Nasution (19), diserang oleh sekolompok orang yang diduga komplotan geng motor.

Peristiwa penyerangan itu terjadi di kafe Wimz Coffe, Jalan Karya Bakti, Kecamatan Medan Johor, pada Minggu (26/3/2023) dinihari.

Akibat penyerangan tersebut, korban mengalami luka dibagian wajahnya dan kaca mobilnya pecah setelah dilempar batu oleh para pelaku.

Menurut korban, kejadian penyerangan itu bermula dari dirinya bersama dengan pemilik kafe melarang aksi pembakaran petasan yang dilakukan oleh para pelaku.

"Awalnya pada saat malam Minggu saya nongkrong di kafe Wimz, ada sekelompok pemuda main petasan. Kami protes, mungkin mereka tersinggung dan nggak terima," kata Fikri kepada Tribun Medan, Senin (27/3/2023).

Kemudian, setelah itu ia hendak pulang dan meninggalkan kafe tersebut. 

Namun, ketika itu mobil Toyota Innova nya langsung dilempar oleh para pelaku dengan menggunakan batu.

"Mobil saya dilempar. Itulah yang menyebabkan kaca mobil saya pecah dan kepala saya ini bocor," sebutnya.

Fikri menuturkan, setelah dilempar itu batu yang menyasar kaca mobil nya juga mengenai bagian dekat pelipis matanya hingga mengeluarkan darah.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved