Anak Habisi Nyawa Ayah Karena Kesal Tak Diberi Rokok, Ketahuan Tetangga Seret Mayat Keluar Rumah
Aksi biadab anak jahat ini terungkap saat seorang warga, Juang, melihat pelaku menyeret tubuh sang ayah ke luar rumah.
TRIBUN-MEDAN.com - Pria di Kabupaten Kampar, Fadhil Azhari (25) tega menghabisi nyawa ayahnya sendiri, Kamis (30) sekitar pukul 23.15 WIB.
Pria tersebut tega menghabisi Oktariman (63) hanya karena tak diberi uang rokok.
Peristiwa tersebut terjadi di ruang tamu rumah mereka di Jalan Dagang, Gang Karya, RT 01 RW 01 Dusun IV, Desa Tanah Merah, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar.
Aksi biadab anak jahat ini terungkap saat seorang warga, Juang, melihat pelaku menyeret tubuh sang ayah ke luar rumah.
Sebelumnya, saksi tersebut sempat mendengar suara ribut-ribut saat dia baru pulang dari masjid.
Saksi kemudian berinisiatif mendatangi lokasi sumber suara yang berjarak sekitar 20 meter dari rumahnya.
Saat itulah dia melihat Fadhil Azhari, menyeret tubuh ayahnya, Oktariman pada bagian kaki dari dalam rumah.
Oktariman ketika itu tak bergerak.
Juang kemudian meminta tolong kepada warga lainnya.
Meski sempat melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor, sang pelaku akhirnya ditangkap warga 2 jam usai kejadian.
Dia berhasil ditemukan di gang kecil tidak jauh dari rumahnya.
"Kami sempat melacak lokasi ponsel milik pelaku berada di Panam. Kemudian karena tidak ketemu, kami kembali ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban," ungkap Kapolsek Siak Hulu, AKP Zainal Abidin.
"Saat kami kembali, di gang kecil tidak jauh dari rumah korban, pelaku berada di belakang mobil kami menggunakan sepeda motor. Langsung kami tangkap pelaku," imbuhnya.
Setelah ditangkap pelaku dibawa ke Polsek Siak Hulu untuk diinterogasi.
Sementara jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau.
| PENGAKUAN Ammar Zoni Dapat Pesan WA Misterius, Tawarkan Hentikan Kasus Tapi Bayar Rp 300 Juta |
|
|---|
| SATU Tahun Prabowo-Gibran, Aliansi Mahasiswa Nusantara Sorot Kebijakan dan Harapan Program ke Depan |
|
|---|
| RELAWAN MBG Geruduk Dapur SPPG, Kesal Gaji Dipotong Rp 130 Ribu Jadi Rp 100 Ribu, Lembur Tak Cair |
|
|---|
| ALASAN Fideli Amin Bunuh dan Bakar Istrinya di Ladang Tebu: Cekcok dan Sering Ditolak Berhubungan |
|
|---|
| PEMILIK Bakso Babi Ogah Pasang Spanduk Non Halal Takut Omzet Turun, Warga Kesal Langsung Bikin Aksi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.