Berita Viral

FAKTA BARU Video Viral tak Ada Dokter di Puskesmas: 2 Dokter Nyatakan Meninggal, Keluarga Ngeyel

Baru-baru ini, viral pasien Puskesmas Sumatera Utara terlantar di ambulans. Ia mengaku sudah satu jam sang ayah tak ditolong karenga tak ada dokter.

Editor: Liska Rahayu
Kolase Tribun Medan
Kronologi Video Viral tak Ada Dokter di Puskesmas: 2 Dokter Nyatakan Meninggal, Keluarga tak Percaya 

Menurut keterangan dr. Rusdi jam 20.40, begitu selesai tarawih dia di jemput ke mesjid untuk memeriksa pasien di dlm ambulan, dan dlm pemeriksaan dr. Rusdi mmg pasien sudah meninggal 5-10 menit yg lalu.

Karena tidak percaya bahwa bpknya sudah meninggal, di bawa lah pasien ini menuju ke puskesmas.

Sampai puskesmas langsung diterima perawat jaga/ piket, dan mengatakan "sabar ya, dokter nya masih di telfon,"tapi bidan kebun langsung turun dan mengatakan kpd perawat jaga, "gini nya kk, pasien ini kan sudah meninggal td di jln, tapi keluarga gak percaya, jadi minta tengokkan aja sm dokter puskesmas untuk di periksa lg,"

Krn mmg dokter sedang makan di kota negeri lama, menurut keterangan perawat puskesmas dokter dtg sekitar 25 menit setelah di telfon, dan langsung memeriksa pasien di dlm ambulan, dan dari hasil pemeriksaan, mmg pasien sudah meninggal, bahkan sudah di lakukan tindakan pompa jantung oleh dr. Parluhutan Silaban, namun tetap tak berhasil.

Tapi keluarga pasien tetap tidak percaya dgn pemeriksaan dr. Luhut, dan tidak banyak komunikasi, dr. Luhut menyarankan di bawa ke RSUD, untuk di periksa lebih lanjut, agar keluarga percaya bahwa pasien mmg sudah meninggal.

Demikian mungkin keterangan sementara yang dapat saya berikan, yang dapat di jadikan jawaban untuk yang butuh penjelasan, selanjutnya kami masih terus berusaha meluruskan masalah ini.

Terima kasih
Mohon maaf jika ada kesalahan dlm tulisan saya

Klarifikasi Kepala Puskesmas Negeri Lama soal video viral tak ada dokter
Klarifikasi Kepala Puskesmas Negeri Lama soal video viral tak ada dokter (Facebook Sukiyem Susi)


Tak pelak, setelah unggahan ini, banyak netizen yang menyayangkan sikap keluarga karena kurang edukasi mengenai sistem kesehatan.

"Kasihan banget nakes selalu dikambinghitamkan. Padahal peran keluarga juga penting. Apalagi ini keluarganya menolak untuk langsung dirujuk ke RSUD." Kata salah satu netizen.

"Selalu ada cerita toxic dibalik yang viral begini. Sayangnya, terlanjut enak mengkambinghitamkan nakes daripada pasien." Kata yang lain.

"Kayaknya mbaknya minim edukasi tentang bagaimana dan harus ke mana. Kalau sudah gawat mending langsung ke RS mbak." Tulis yang lain.

"KALAU URGENT KE IGD RS BUKAN KE PUSKESMAS, PINTER DIKIT KENAPA! ternyata ini alasan masih jadi negara berkembang bahkan terbelakang. Ada masyarakat2 kayak gini. Pihak keluarga minta maaf deh ke dokter perawat dan puskesmasnya buruan! Ngeviralin tapi ternyata dia bodoh"

(*/Tribun-Medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved