Berita Viral
Kepergok Ngamar Bareng Atasannya, Karyawati Ini Sebut Sebagai Rasa Terima Kasih, Sang Suami Syok
Seorang karyawati kepergok ngamar bareng dengan atasannya di rumah. Hati sang suami hancur melihat istrinya berduaan dengan atasannya di kamar.
TRIBUN-MEDAN.com - Seorang karyawati kepergok ngamar bareng dengan atasannya di rumah. Hati sang suami hancur melihat istrinya berduaan dengan atasannya di kamar.
Sang suami melihat secara langsung bahwa istrinya memeluk dan mencium atasannya.
Bahkan, ia melihat mereksa saling bersentuhan.
Mirisnya, karyawati ini mengatakan ciuman dan pelukan itu sebagai rasa terima kasih kepada atasannya tempat bekerja.
Suami yang mengetahui perselingkuhan itu marah besar.
Namun, sang istri tetap berkilah meski perselingkuhannya terbongkar.
Bahkan, dia menyebut, keintimannya dengan atasan sebagai bentuk bentuk rasa terimakasih.
Alkisah, pulang kerja, suami itu kaget bukan main melihat istrinya berpelukan hingga mencium rekan kerjanya.
Namun, istri itu tetap berdalih bahwa dia sedang membicarakan bisnis dan sebagai rasa terima kasih, dia memeluknya.
Terungkap bahwa apa yang diucapkan sang istri hanya silat lidah, rupanya telah lama selingkuh dengan bos perusahaan.
Baca juga: HEBOH Video Suami Iis Dahlia Cium Bibir Anak Sambung, Sang Pedangdut Buka Suara!
Baca juga: Anies Baswedan Nyinyiri Program Subsidi Mobil Listrik Jokowi, Seharusnya Diperbanyak Kendaraan Umum
Baca juga: Chord dan Lirik Lagu Batak Tarpaima By Osen Hutasoit
Bagaimana kronologi selengkapnya?
Media lokal melaporkan pada September 2022, seorang pria yang tinggal di New Taipei City, Taiwan, melihat istrinya berduaan dengan seorang pria rekan kerja di rumah.
Yang lebih mengejutkan lagi, istrinya berpelukan dan berciuman mesra.
Namun, sang istri tetap bersikeras pria itu hanya rekan bisnis dan menolak untuk mengakui perzinaan.
Menurut informasi dari pengadilan, pria bermarga Trinh (bukan nama sebenarnya) pulang ke rumah pada 10 September 2022 malam setelah bekerja.
Saat membuka pintu, Trinh kaget bukan main melihat istrinya duduk di pangkuan rekan kerja.
Mereka bahkan saling berpelukan dan berciuman.
Trinh sangat marah melihat pemandangan mengerikan dalam rumah tangganya itu.
Dia langsung menuduh istrinya telah melakukan perzinaan.
Akan tetapi, sang istri menolak untuk mengakuinya.
Saat dituding berzina, sang istri berdalih bahwa dia dan rekan kerjanya itu menemui pelanggan untuk membicarakan bisnis.
Setelah berdiskusi, rekan kerja tersebut mengantarnya pulang karena sudah larut malam.
Sesampainya di rumah, sang istri berterima kasih kepada rekan kerja itu karena telah membantu dalam bisnis, jadi dia memeluknya.
Tentu saja Trinh tak percaya begitu saja dengan penjelasan istrinya.
Setelah mencari bukti, Trinh akhirnya mengetahui bahwa pria itu adalah atasan istrinya di perusahaan.
Meski keduanya sama-sama sudah menikah, mereka diam-diam telah bercinta sejak awal tahun 2021.
Usut punya usut, sang istri rupanya kerap bertukar pesan manis termasuk gambar-gambar vulgar dengan bosnya tersebut.
Mereka juga sering memanfaatkan kesempatan Trinh pulang larut malam dari kantor dengan berkencan di rumah.
Pada akhirnya, sang istri pun tidak bisa bersilat lidah lagi.
Trinh memutuskan ke pengadilan dan menuntut ganti rugi sebesar 2 juta yuan atau sekitar Rp4,2 miliar.
Mempertimbangkan status, keadaan ekonomi, dan faktor lainnya, hakim memerintahkan istri dan bos tersebut untuk membayar Trinh sejumlah 300 ribu yuan atau sekitar Rp637 juta.
Kisah selingkuh bu guru
Seorang guru di Bengkulu tak bisa mengelak lagi saat kedapatan selingkuh dengan pria lain.
Sang suami, mendapati istrinya yang berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) berdua dengan pria idaman lain di sebuah kamar hotel di Kota Bengkulu.
Kemarahan suami pun tak terbendung.
Sebab, kepercayaan yang selama ini diberikan kepada sang istri dibalas dengan pengkhianatan.
Demi berduaan dengan selingkuhannya itu, guru ASN berinisial S ini izin tak masuk kerja.
Hal tersebut disampaikan kepala sekolah tempatnya mengajar, Suekrini.
Ia mengungkapkan, saat itu S izin ke dirinya untuk mengurus studi banding ke luar kota.
"Si memang sudah izin untuk tidak masuk sekolah pada hari Kamis kemarin, dengan alasan ingin mengurus studi banding," kata Suekrini.
Namun ternyata, di hari tersebut, Suekrini mendapatkan kabar bahwa S digerebek oleh suaminya sendiri saat sedang ngamar bersama pria berinisial EJ di sebuah hotel di Kota Bengkulu.
"Saya sampai nangis dengar kabar bahwa Si berbuat seperti itu, karena kami tidak menyangka, sebab kinerjanya di sekolah sangat baik sekali," ungkap Sukrini seperti yang diwartakan TribunBengkulu.com, Sabtu (4/3/2023).
Suekrini juga menceritakan, S dikenal sebagai pribaidi yang baik dan tak ada masalah saat di sekolah.
"Selama ini saya juga tak pernah tahu terkait urusan rumah tangga mereka, tetapi memang, sepengetahuan kami pernikahan keduanya sangat. Jujur saya tidak menyangka kalau S melakukan hal ini," ungkap Suekrini.
Diketahui, S digerebek suaminya sendiri saat sedang ngamar dengan seorang pria berisial EJ.
PP, suami S menungkap perselingkuhan keduanya bermula dari WhatsApp istrinya yang disadap.
Setelah tahu S dan EJ akan ngamar, PP mengikuti S sejak pagi.
"Sejak pagi saya membuntuti pergerakan kedua orang ini, dan saat mereka sudah di kamar, langsung saya gerebek," ujar PP.
Sebelum melakukan penggerebekan, PP membuat aduan ke Polsek Ratu Samban.
Setelah pihak kepolisian tiba, barulah PP dan pihak kepolisian melakukan penggerebekan.
Diketahui, S merupakan ibu tiga anak dan berprofesi sebagai ASN Guru SDN di Bengkulu Tengah.
Dilaporkan ke Dinas
TribunBengkulu.com mewartakan, PP juga akan melaporkan tindakan istrinya tersebut ke Dinas pendidikan dan kebudayaan Bengkulu Tengah terkait pelanggaran etik seorang ASN.
"Hari ini (3/3/2023) saya akan langsung melaporkan istri saya itu ke atasannya, biar SK PNS-nya bisa dicabut juga," ungkap PP.
PP juga berharap agar pria selingkuhan istrinya, EJ, yang berstatus ASN di Pembak Kaur juga harus ditindak.
"Jangan istri saya saja nanti yang dipecat dari ASN, saya ingin EJ itu juga dipecat," kata PP.
Kronologi penggerebekan
Penggerebekan tersebut berawal saat PP (39) suami Si, curiga dengan sikap istrinya yang berubah sejak beberapa bulan terakhir.
Lantaran curiga tersebut, PP pun menyadap aplikasi WA milik istrinya dan ternyata benar, Si telah berhubungan dengan seorang oknum ASN Kabupaten Kaur yang berinisial EJ.
Karena sakit hati, PP pun mencoba mencari akun Facebook dari istri EJ, untuk memberitahu bahwa Si dan EJ telah berselingkuh.
Akhirnya, Istri EJ pun merespon dan mengakui bahwa EJ memang pernah selingkuh namun dimaafkan.
Kemudian, PP dan istri EJ pun menyusun rencana penggerebekan terhadap Si dan EJ.
"Istrinya (Istri EJ, red) ngasih tau, katanya EJ akan ke Kota Bengkulu hari ini menggunakan mobil dan dia menyebutkan plat nomor mobil itu, dengan alasan ingin cabut gigi," ujar PP.
Bermodalkan informasi tersebut, PP pun mengajak saudaranya untuk mengintai pergerakan Si dan EJ.
PP mengikuti pergerakan Si, dan dua rekannya menunggu mobil EJ di perbatasan Kota Bengkulu dengan Kabupaten Seluma.
Sekitar pukul 11.00 wib, Si pergi dari rumah menggunakan sepeda motor dan langsung diikuti oleh PP, namun sayang pada saat tiba di Kota Bengkulu, PP pun merasa pengintaiannya diketahui oleh Si.
PP pun melepas Si dan pulang ke rumah. "Saya langsung ganti baju dan ganti motor," kata PP.
Kemudian, PP pun bergabung dengan dua rekan lainnya menunggu mobil yang dikendarai oleh EJ melintas.
Sekira pukul 13.00 Wib, Mobil yang dikendarai oleh EJ pun melintas dan langsung diikuti oleh PP serta dua rekannya.
"Saat kami ikuti, ternyata EJ ini menjemput istri saya di mall di pantai, setelah itu mereka langsung pergi ke Hotel SS itu," cerita PP lagi.
Setelah memastikan Si dan EJ memasuki kamar, PP dan rekannya pun menemui resepsionis hotel tersebut untuk melakukan penggrebekan, namun dilarang oleh pihak hotel.
PP pun langsung bergerak ke Polsek Ratu Samban untuk membuat laporan dan minta didampingi saat melakukan penggrebekan.
Tak lama berselang, pihak Polsek dan Tim PPA Polresta Bengkulu pun datang.
Tampak, PP bersama pihak kepolisian langsung mendatangi kamar nomor 233 yang berada di lantai dua hotel tersebut.
Saat pintu dibuka, terlihat Si dan EJ panik dan saat itu Si mengenakan gamis panjang berwarna coklat, sedangkan EJ mengenakan setelan jeans dan kemeja hitam.
Tak perlu waktu lama, Si dan EJ pun langsung di boyong ke Mapolresta Bengkulu untuk proses lebih lanjut.
PP pun juga diminta oleh petugas kepolisian untuk memberikan keterangan di Mapolresta Bengkulu.
Baca juga: INNALILLAHI, Mobil Atlet Arung Jeram Asahan Masuk Jurang, 12 Orang Jadi Korban
Baca juga: JEH Bunuh Ayah Kandung dan Ibu Tiri di Padang Lawas, Kapolres Palas: Pelaku Sudah Diamankan
(*)
Berita sudah tayang di wartakota
KADES di Jambi Soroti Pembakaran Lahan Oleh Pengusaha, Sedangkan Warga yang Bakar Langsung Dihukum |
![]() |
---|
Teringat Lagi Ucapan Bupati Pati Dulu Sebut Pajak Naik Bikin Rakyat Kasihan, Kini Naikkan PBB |
![]() |
---|
RIDWAN Kamil Jalani Tes DNA di Bareskrim Soal Anak Lisa Mariana, Ngaku Terima Apa Pun Hasilnya |
![]() |
---|
MODUS 5 Pemain Raup Rp 50 Juta dari Situs Judol, Gonta-ganti Akun, Kini Terancam 10 Tahun |
![]() |
---|
TEGAS Soal Royalti, Ahmad Dhani Kini Gratiskan Kafe yang Punya Banyak Cabang Putar Lagunya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.