Penyiraman Air Keras
Farida Khairani Nasution Menggelepar, Wajahnya Melepuh Disiram Air Keras, Diduga Sengketa Lahan
Farida Khairani Nasution menggelepar setelah wajahnya disiram air keras oleh pelaku bernama Sudirman. Saat ini pelaku masih diburu polisi
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Farida Khairani Nasution, warga Desa Hutabangun, Kecamatan Bukit Malintang, Kabupaten Mandailing Natal menggelepar setelah menjadi korban penyiraman air keras.
Adapun pelaku penyiraman air keras ini bernama Sudirman.
Dugaan sementara, motif penyiraman air keras terhadap korban diduga karena masalah sengketa lahan antara pelaku dan korban.
Baca juga: BOBBY NASUTION Ultimatum Kontraktor Lampu Pocong untuk Kembalikan Uang Rp 21 Miliar
Kapolres Mandailing Natal, AKBP Reza Chairul mengatakan, peristiwa penyiraman air keras terhadap Farida Khairani Nasution ini terjadi di pondok depan rumah Kepala Desa Hutabangun.
Saat itu pelaku Sudirman datang ke lokasi.
Tiba-tiba saja, pelaku Sudirman menyiramkan air keras ke wajah korban.
Sontak, korban yang kesakitan menjerit histeris.
Pelaku yang panik kemudian melarikan diri dari lokasi.
Baca juga: Penyandang Disabilitas Tunanetra Ikuti UTBK SNBT 2023 di USU: Saya Yakin Meski dengan Keterbatasan
"Pelaku saat ini masih dalam pengejaran," kata AKBP Reza Chairul, Rabu (10/5/2023).
Ia mengatakan, antara korban dan pelaku ini sudah lama terlibat cekcok.
Dugaan sementara, masalah kepemilikan lahan.
Sengketa lahan ini pun sudah sampai ke Pengadilan Negeri Madina dengan putusan Farida sebagai pemenang atau pemilik lahan tersebut.
Baca juga: Usai Jadi Tersangka Suap, Rafael Alun Resmi Ditetapkan Lagi Jadi Tersangka TPPU:Manipulasi Transaksi
Pascakejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Panyabungan.
Korban mengalami luka melepuh di wajah, leher hingga lengan.
"Masih dirawat di RSUD Panyabungan," kata Reza.
Menurut laporan, Sudirman adalah warga Desa Bange.
Selama ini Sudirman disebut masyarakat sebagai sosok yang arogan dan tempramen.(tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.