Berita Viral
Setelah Sombongkan Gaji Rp 34 Juta/Bulan, Jumlah Harta Pejabat Dinkes Dikuliti, Viral dan Minta Maaf
Harta kekayaan Kepala Seksi (Kasi) Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ngabila Salama pun langsung ‘dikuliti’
TRIBUN-MEDAN.COM – Setelah sombongkan gajinya di sosial media, Kepala Seksi (Kasi) Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ngabila Salama langsung viral.
Hingga tak sedikit, warganet mengecam aksi Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ngabila Salama yang sombong hingga dianggap tidak memiliki empati.
Tidak hanya itu, harta kekayaan Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ngabila Salama pun langsung ‘dikuliti’.
Adapun harta kekayaannya yang telah sesumbar mengungkapkan gajinya di sosial media, mencapai Rp 73.188.080 pada 2022.
Jumlah kekayaan itu tercantum di situs laporan harga kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang dilaporkan oleh Ngabila ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 15 Maret 2023.
Dalam LHKPN itu, harta kekayaan Ngabila terdiri dari alat transportasi dan mesin serta kas dan setara kas.
Ngabila memiliki alat transportasi dan mesin berupa mobil Taruna CX keluaran tahun 2000 seharga Rp 40 juta yang diperoleh melalui waris.
Kemudian, Ngabila memiliki kas dan setara kas senilai Rp 33.188.080.
Baca juga: SOSOK dr Ngabila Salama yang Dihujat Imbas Pamer Gaji Rp 34 Juta/Bulan, Kini Minta Maaf Usai Viral
Sementara itu, Ngabila tak mencantumkan atau tak memiliki harta berupa harta bergerak lainnya, surat berharga, dan harta lainnya.
Dengan demikian, total harta kekayaan Ngabila pada 2022 sebesar Rp 73.188.080.
Jadi sorotan publik Diketahui, Ngabila menjadi sorotan publik karena mengungkapkan nominal gaji per bulannya melalui akun Twitter miliknya @ngabila pada 15 Mei 2023.
Dalam cuitannya yang berupa balasan untuk pengguna akun Twitter lain, Ngabila mengaku berteman dengan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.
Ngabila lalu sesumbar menyebutkan, jika hendak mendapatkan promosi, seharusnya ia mencari muka alias "menjilat" langsung ke atasannya.
"Saya eselon 4 di dki thp (take home pay) udah 34 jt sebulan ngapain capek2 jd eselon 2 kementerian. Klo ga kenal saya jgn nakar (menilai) saya. Pasti salah," tulisnya.
Respons Heru Budi Cuitan Ngabila lantas mengundang respons dari Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Heru berujar, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sejatinya telah menerbitkan surat edaran yang meminta aparatur sipil negara (ASN) DKI agar tak pamer harta.
"Kan sudah ada surat edarannya, surat edaran dari Kementerian Dalam Negeri. Terus, ditindaklanjuti surat edarannya, yang tanda tangan Pak Sekretaris Daerah (Sekda) DKI," tegasnya, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (19/5/2023).
Minta maaf Usai Viral
Ngabila mengucapkan permintaan maaf melalui akun Twitter miliknya @ngabila, pada 17 Mei 2023.
"Saya juga meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang dirugikan juga instansi saya atas perbuatan yang tidak bijak tersebut," tulis Ngabila dalam akun Twitter-nya, dikutip Minggu (21/5/2023).
"Semoga Allah selalu memberi kemudahan, rizki, kesuksesan untuk smw saudara saya yang membaca. Nikmat sehat yang tak terhingga dan kebahagiaan bersama keluarga.Aamiin YRA," tulisnya lagi.
Sementara itu, pada 16 Mei 2023, Ngabila melalui akun Twitter-nya mengaku menghapus cuitan yang mamerkan nominal gaji per bulannya.
Sebab, inti cuitan itu adalah tentang dukungannya terhadap rencana undang-undang (RUU) Kesehatan. Tetapi, warganet justru fokus akan hal lainnya.
Dalam cuitan yang sama, Ngabila mengaku tak mencari muka alias menjilat kepada siapa pun, tak butuh jabatan, dan tak butuh uang untuk mendukung RUU Kesehatan.
"Maaf tweet saya sblmnya saya hapus, krn substansinya adalah saya dukung ruu scr independen dan netral walau saya asn Melenceng dr substansi yg ingin saya sampaikan: saya tdk menjilat, tdk butuh jabatan dan uang utk membela BARANG BAGUS ini.Smg kita smua bs #dukungruu bersama," tandas Ngabila dalam cuitannya.
(*/Tribun-Medan.com)
Baca juga: SOSOK dr Ngabila Salama yang Dihujat Imbas Pamer Gaji Rp 34 Juta/Bulan, Kini Minta Maaf Usai Viral
Baca juga: Disuruh Jual Lembu, Uangnya Malah Digelapkan, Suprianto Kini Ngindap di Sel Polsek Hamparan Perak
Kuasa Hukum Razman Nasution Menolak, Anggap Tak Sah Divonis 1,5 Tahun, Walk Out saat Sidang |
![]() |
---|
PENGAKUAN Kepsek Usai Minta Siswa Ambil Ijazah Bayar Rp150 Ribu Sampai Wali Ngamuk Blokade Jalan |
![]() |
---|
AKHIR Perseteruan Hotman Paris vs Razman: Berujung Vonis 1,5 Tahun Penjara dan Denda Rp 200 Juta |
![]() |
---|
TAK Terima Dibayar Rp5 Ribu, Jukir Liar Pukuli Pengendara Pakai Pipa Besi Sampai Babak Belur |
![]() |
---|
Cari Info SPPG yang Akibatkan Keracunan, Sejumlah Awak Media Dianiaya saat Liput MBG di Jaktim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.