Viral Medsos

Dikira Sedang Haid, Ibu Bertanya ke Putrinya Berusia 13 Tahun, Amarah saat Tahu Fakta Sebenarnya

Seorang putri inisial V berusia 13 tahun dikira orangtuanya sedang menstruasi karena ditemukan bercak darah di celana dalamnya.

Editor: AbdiTumanggor
Shutterstock/Mita Stock Images
ILUSTRASI - Seorang anak gadis berusia 13 tahun disetubuhi tetangganya berkali-kali hingga kedua orangtuanya menemukan bercak darah di celana dalam putrinya. 

Maka, Vuong pun menceritakan kepada sang istri.

Vuong pun menyarankan agar sang istri bertanya secara baik-baik kepada putri sulungnya tersebut.

Setelah sang istri bertanya terhadap putrinya di dalam kamar dengan empat mata, gadis remaja itu pun menjawab bahwa itu bukan haidnya.

Sang ibu masih sabar, ketika sang putrinya belum mau berterus terang. Sang putri masih berusaha menutupinya.

Setelah itu, putra kedua mereka secara tidak sengaja memberi tahu orang tuanya:

"Ada seseorang memberikan uang kepadanya (kakaperempuannya) untuk dibelanjakan".

Vuong mulai ragu apa yang terjadi pada putrinya tersebut.

Jadi di pertengahan April 2023, Vuong diam-diam memeriksa telepon putrinya.

Vuong menemukan pesan teks dari tetangganya yang bermarga Long.

Membaca isi pesan tersebut, Vuong terkejut dan marah ketika mengetahui putrinya telah berkali-kali disetubuhi oleh Long.

Setelah mengetahui dari pesan teks tersebut, ia dan istrinya pun bertanya langsung ke putrinya.

Sang putri pun mengakuinya, bahwa dia telah berkali-kali dilecehkan secara seksual oleh 4 orang tetangganya di antaranya kakek Long.

Remaja perempuan.
Remaja perempuan. (HO)

Vuong dengan sedih menceritakan: "Tuan Long adalah tetangga saya. Dia berusia 70 tahun dan saya tumbuh bersama putranya. Apa yang dia katakan sangat buruk. Dia memberikan uang saku putri saya. dan menyuruhnya untuk tidak memberi tahu orang tuanya. Setelah mendengarnya, saya segera pergi menemuinya, tetapi dia mengatakan akan memberikan uang dan membeli beberapa tonik untuk putri saya. Bantah semua itu."

Vuong menambahkan bahwa selama dia di penjara dan istrinya tidak bekerja, 3 anak tinggal bersama kakek dan nenek mereka.

Kakek-nenek juga harus pergi memetik paprika setiap hari untuk mencari uang, sehingga tidak punya banyak waktu untuk mengurus 3 cucunya.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved