KKB Papua

TNI-POLRI Kembali Menangkap 5 Anggota KKB di Tengah Baku Tembak Kelompok Yotam dan Egianus Kogoya

Aparat keamanan kembali menangkap 5 orang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Editor: AbdiTumanggor
istimewa
WARGA berkumpul dan angkat senjata tradisional untuk mengusir geromobolan KKB yang berupaya menyerang pos TNI Yonif 305/TKR di Kampung Sambili dan Kampung Kusage, Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah, Minggu (23/4/2023). (istimewa) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Aparat keamanan kembali menangkap 5 orang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Kelimanya merupakan bagian dari Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB) pimpinan Yotam Bugiangge di Kampung Nogolait, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, pada Selasa (30/5/2023).

Sehari sebelumnya, aparat keamanan menangkap dua orang terkait KKB, salah satunya yang masuk daftar pencarian orang (DPO) kasus pembunuhan 11 warga di Kampung Nogolait pada Juli 2022 lalu.

"Ini adalah bagian dari proses penegakan hukum yang sudah diperintahkan oleh Kapolda (Papua) untuk menangani kasus kriminal yang dilakukan KKB," ujar Kapolres Nduga AKBP Rio Alexander Penelewen melalui pesan singkat, Rabu (31/5/2023).

Kelima orang yang ditangkap adalah PB, AK, DB, JK dan PK.

Nama terakhir dikatakan Rio melarikan diri sehingga tidak sempat ditahan.

Masing-masing orang yang ditangkap telah diambil keterangannya dan semuanya mengenal sosok Yotam Bugiangge.

Kelompok tersebut, terang Rio, dalam beberapa waktu terakhir telah melakukan aksi kriminal dan mengancam warga apabila permintaan mereka tidak dipenuhi.

"Warga yang berada di Kompleks Nogolait sering mendapat ancaman dan didatangi oleh Yotam Bugiangge dan pasukannya untuk meminta bantuan bama (bahan makanan) maupun uang. Apabila tidak diberikan akan diancam untuk dibunuh," tuturnya.

Rio juga menyebut bahwa banyak keluarga dari Yotam Bugiangge yang tinggal di Nogolait, sehingga lokasi tersebut menjadi lokasi persinggahannya.

Sebelumnya, aparat keamanan gabungan menangkap dua orang yang terkait Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB), saat melakukan penyisiran di Kampung Nogoloit, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Senin (29/3/2023).

"Mereka ditangkap saat anggota melakukan penyisiran usai terjadi kontak tembak," ujar Kepala Operasi Damai Cartenz 2023 Kombes Faizal Ramadhani, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (30/5/2023).

Ia menyebutkan, salah satu orang yang ditangkap berinisial MK, terlibat dalam aksi pembunuhan 11 warga di Kampung Nogoloit pada September 2021.

Menurut dia, posisi MK diketahui aparat keamanan gabungan dan tidak melakukan perlawanan saat ditangkap.

"Dia tidak pegang senjata waktu ditangkap," kata Faizal.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved