Breaking News

Berita Viral

Wanita Cantik Bergelar Master Ini Dihujat karena Selalu Menolak Dijodohkan, Butuh Pria Gemuk Buncit

Perempuan cantik dan pintar ini bikin heboh. Dia tidak membutuhkan orang yang tampan. Ia bahkan lebih suka orang yang gemuk dan perutnya buncit.

Instagram
60 kali dijodohkan, Chen tak kunjung menikah 

TRIBUN-MEDAN.com - Berparas menawan dan pandai pula, namun perempuan cantik yang satu ini tak kunjung menikah.

Yang lebih mengagetkan, Chen, demikian panggilan wanita cantik ini, sudah sebanyak 60 kali dijodohkan.

Apa nyana, ia selalu menolak semua pria yang dijodohkan padanya. Sampai-sampai ia pun ketiban hujatan, lantaran dianggap terlalu banyak pilah pilih dan banyak tuntutan.

Sayangnya, tak demikian halnya. Chen sendiri pun mengungkapkan fakta atas kriteria pria idamannya. Sontak saja, apa yang ia katakan bikin heboh.

Meski pintar dan memiliki karir yang bagus, orang tua Chen seperti tak senang jika putri mereka tetap melajang.

Orang tua Chen khawatir putrinya tidak akan mendapatkan suami jika terlalu melajang.

Menurut informasi yang diposting, Chen berusia 30 tahun.

Ia lulus dengan gelar master dari Universitas Xiamen, Fujian, China.

60 kali dijodohkan, Chen tak kunjung menikah
60 kali dijodohkan, Chen tak kunjung menikah

Setelah lulus, Chen juga membangun karirnya sendiri.

Karena sangat sibuk bekerja, Chen tak punya waktu untuk dirinya sendiri.

60 kali dijodohkan, Chen tak kunjung menikah 1
60 kali dijodohkan, Chen tak kunjung menikah

Bahkan untuk beristirahat saja, waktunya sangat sedikit. 

Karena itulah ia masih melajang hingga saat ini.

Agar Chen segera mendapatkan jodoh, orang tua, teman, dan kerabatnya sering mengatur
kencan untuknya.

Bahkan 60 pria sudah ditunjukkan pada Chen, namun usaha tersebut sia-sia.

Perjodohan Chen selalu gagal dan 60 pria itu tidak dapat memuaskan keinginan Chen.

Awalnya banyak yang mengira Chen mengandalkan kecantikan dan kecerdasannya sehingga terlalu ketat dalam memilih pria.

Meski pintar dan memiliki karir yang bagus, orang tua Chen seperti tak senang
Meski pintar dan memiliki karir yang bagus, orang tua Chen seperti tak senang jika putri mereka tetap melajang.

Banyak juga yang mengira Chen terlalu banyak menuntut, tetapi kenyataannya
justru sebaliknya.

Menurut Chen, dia tidak membutuhkan orang yang tampan.

Ia bahkan lebih suka orang yang gemuk dan perutnya buncit.

Setelah kisah itu dipublikasikan, dengan cepat menimbulkan kehebohan opini publik dan menjadi perbincangan banyak orang.

 "Kondisi dan penampilannya sangat bagus, saya tidak menyangka permintaan setengah lainnya
begitu normal"

 "Tidak suka penampilan yang menarik, suka saja dengan kepribadian yang cantik, jadi mungkin
lebih sulit"

Dibakar lantaran Menolak Dijodohkan

Kisah perjodohan juga menarik perhatian publik beberapa waktu lalu. 

Menolak perjodohan dan nekat menikahi kekasihnya tanpa restu, pria ini dianiaya orangtuanya hingga cacat.

Demi memperjuangkan cinta, seseorang terkadang memang harus melakukan pengorbanan besar.

Dan inilah yang dialami Mugabarigira Jean Claude, pria asal Rwanda, Afrika Timur.

Mengutip dari Mirror.co.uk, Selasa (23/11/2021), demi memperjuangkan cintanya dengan sang kekasih, Mugabarigira Jean Claude harus membayar mahal harganya.

Mugabarigira Jean Claude mengaku dirinya dianiaya oleh orangtuanya lantaran menolak dijodohkan.

Mugabarigira Jean Claude mengaku diberi obat tidur lalu dibakar hidup-hidup oleh orangtuanya.

Kepada Afrimax TV, Mugabarigira mengatakan hingga kini dirinya masih berjuang hidup dengan luka serius di tubuhnya.

Diketahui bagian dada, punggung dan pinggang Mugabarigira melepuh dan kini cacat seumur hidup

Kondisi pilu ini dialami Mugabarigira saat dirinya menolak untuk dijodohkan.

menolak perjodohan, pria ini dibakar hidup-hidup oleh orangtuanya
Mugabarigira Jean Claude bersama istrinya. (Mirror)

Orangtua Mugabarigira diam-diam telah menjodohkannya dengan wanita yang tidak ia kenal sama sekali.

Merasa tak cinta, Mugabarigira pun menolak perjodohan itu.

Ia lantas memperkenalkan kekasihnya pada kedua orangtuanya.

Mugabarigira mengatakan jika hanya Yvonne, wanita yang ia cintai dan akan ia nikahi.

Mendengar hal itu, orangtua Mugabarigira marah besar.

Mereka tampak tak suka dengan pilihan Mugabarigira.

Melihat orangtuanya tak setuju, Mugabarigira memilih tetap nekat menikahi Yvonne.

Bahkan Mugabarigira rela menikah tanpa restu orangtuanya.

Aksi nekat Mugabarigira ini pun membuat orangtuanya makin marah.

Hingga suatu hari orangtua Mugabarigira mengunjunginya dan memberi minuman yang telah dicampur dengan obat tidur.

Mugabarigira Jean Claude memiliki bekas luka bakar yang tidak bisa hilang di tubuhnya.
Mugabarigira Jean Claude memiliki bekas luka bakar yang tidak bisa hilang di tubuhnya. (Mirror)

Saat Mugabarigira sudah tak sadar, orangtuanya diduga tega menyiramkan bensin dan membakarnya hidup-hidup.

Beruntung beberapa tetangga turun tangan dan menyelamatkannya.

Mugabarigira kemudian dilarikan ke rumah sakit, di mana ia menghabiskan 22 hari dalam keadaan koma.

Pada hari dia dipulangkan, dia mengatakan bahwa orang tuanya pergi ke rumahnya dan menyerang istri dan dirinya sendiri.

Dengan tega mereka melempari Mugabarigira dan istrinya dengan batu.

menolak perjodohan, pria ini dibakar hidup-hidup oleh orangtuanya
menolak perjodohan, pria ini dibakar hidup-hidup oleh orangtuanya (Mirror)

Melihat sang suami terus menerus mendapat teror, Yvonne mengaku tak akan pernah meninggalkannya.

Apapun yang terjadi Yvonne akan tetap setia menemani Mugabarigira.

Yvonne dan Muga dilaporkan sedang berpikir untuk pindah rumah dengan anak-anak mereka, untuk menghindari serangan lebih lanjut.

Saat ini tidak jelas apakah pihak berwenang sedang menyelidiki masalah ini atau apakah orang tua pria itu telah didakwa.

(*/Tribun-Medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved