Ayah Dilaporkan Kedua Anaknya karena Lakukan Penganiayaan, Korban Tak Terima Ditendang Pelaku

TRIBUN-MEDAN.com, SIDIKALANG - Diduga aniaya anak kandung, seorang ayah di kawasan Perumahan Kalang Simbara Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi dilaporkan oleh anak kandungnya ke Polres Dairi.

Sang ayah berinisial, ASS (48) kompak dilaporkan oleh kedua anak kandungnya yakni, NRCS (23), dan NSS (18) atas kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) .

Kasat Reskrim Polres Dairi, AKP Rismanto J Purba mengatakan, sebelumnya dalam hubungan keluarga tersebut sudah tidak harmonis, sehingga berimbas kepada anak - anaknya.

"Mungkin di rumah tangga itu sudah tidak harmonis antara bapak dan ibu, sehingga berimbas kepada anak, " Ujar Rismanto, Kamis (6/7/2023).

Adapun tindak kekerasan yang dilakukan oleh sang ayah adalah dengan cara menendang tangan sang anak, sehingga hal tersebut langsung dilaporkan ke Polres Dairi.

"Memang si pelaku ini mengakui bahwasanya dirinya ada menendang tangan si anak, sehingga melapor, " Jelasnya.

Pihak Sat Reskrim Polres Dairi juga sudah berupaya untuk melakukan proses pendamaian antara bapak dan anak, akan tetapi kesepakatan itu tidak tercapai sehingga sang ayah mendekam di sel tahanan Polres Dairi.

"Perlu kami sampaikan, kami juga menghimbau permasalahan dalam rumah tangga seperti ini, seharusnya bisa di selesaikan dengan baik. Bagaimana hubungan antara bapak dan anak itu sangat dekat. Tentunya hidup ini memiliki permasalahan, namun masalah seperti ini bisa diselesaikan dengan baik, " Terangnya.

Adapun pasal yang diterapkan oleh Sat Reskrim Polres Dairi adalah pasal 44 tentang kekerasan dalam rumah tangga.

"Kemarin sudah kami berikan kesempatan untuk menyelesaikan masalah, tetapi nampaknya tidak bisa selesai juga makanya kami melakukan proses penangkapan. Berkas pun sudah lengkapi untuk dilimpahkan ke kejaksaan. Meskipun demikan, kita masih membuka ruang kepada mereka untuk menyelesaikan dengan cara - cara yang solutif, " tutup Rismanto.

(*/Tribun Medan)