Berita Viral
Anggota DPR RI Ini Protes Begal Ditembak Mati di Kota Medan, Sebut Bobby Nasution Langgar Konstitusi
Aksi tembak mati pelaku begal di Kota Medan dikritisi oleh Politisi Partai Demokrat Benny K Harman.
TRIBUN-MEDAN.com - Aksi tembak mati pelaku begal di Kota Medan dikritisi oleh Politisi Partai Demokrat Benny K Harman.
Benny membela begal usai pernyataan Wali Kota Medan sekaligus menantu Jokowi, Bobby Nasution yang meminta Polisi tembak di tempat.
Pembelaan Benny K Harman terhadap begal disampaikannya di akun twitter pada Sabtu (15/7/2023).
Bahkan dalam pernyataannya, Benny K Harman mencolek Menkopolhukam Mahfud MD terkait dengan perintah Bobby Nasution yang ingin pelaku begal ditembak mati.
Benny bertanya kepada Mahfud MD, apakah pemerintah tidak melanggar konstitusi jika menembak mati di tempat para begal yang ditengarai meresahkan masyarakat.
“Berkenan saya tanya kpd Yth Prof Mahfud. Apakah pemerintah tidak melanggar konstitusi jika menembak mati di tempat para begal yg ditengarai meresahkan masyarakat?” tulisnya.
Baca juga: Menteri Nadiem Makarim Copot Gelar Profesor Dua Dosen UNS, Hasan Fauzi Ngaku Gegara Bongkar Korupsi
Baca juga: SOSOK Gunung Hutapea, Pimpinan Nasional PP Meninggal Dunia saat Pelantikan: Pejabat Kemenhub
Kata Benny, ia bertanya demikian lantaran ada seorang Wali Kota yang meminta Polri agar menembak mati begal yang meresahkan kota yang dipimpinnya.
Benny pun meminta netizen agar tidak membulynya karena hanya bertanya.
“Saya bertanya, karena ada seorang walikota yg meminta anggota Polri menembak mati begal yg menurutnya telah meresahkan warga masyarakat di kota yg dipimpinnya. Jangan saya dibuli yah, hanya tanya kok,” tulis Benny.
Kuat dugaan pernyataan itu ditujukan untuk Bobby Nasution yang menjabat sebagai Wali Kota Medan.
Sebelumnya Menantu Presiden Jokowi yang juga Wali Kota Medan Bobby Nasution apresiasi Polisi yang tembak mati begal sadis di wilayah Medan.
Apresiasi itu disampaikan Bobby Nasution di akun twitternya pada Minggu (9/7/2023).
Dalam keterangannya, Bobby Nasution mengaku mendapatkan informasi bahwa Kapolrestabes Medan beserta jajarannya telah berhasil menembak mati salah satu pelaku begal sadis yang sangat meresahkan.
“Saya baru saja mendapatkan informasi bahwa Kapolrestabes Medan beserta jajarannya telah berhasil menembak mati salah satu pelaku begal sadis yang sangat meresahkan,” tulis Bobby.
Baca juga: Sudah Sempat Bakar Undangan, Fahmi Rujuk dengan Anggi Anggraeni?, Singgung Soal Rasa Kasihan
Baca juga: TEMBAK MATI Begal, Wali Kota Bobby: Jangan Dikembangkan-kembangkan yang Kami Sampaikan Itu
Hal itu kata Bobby sangat diapresiasi olehnya sebab begal dan pelaku kejahatan tidak punya tempat di Kota Medan.
Ia pun kesal dengan para begal yang sangat mengganggu ketenangan dan keamanan masyarakat.
Bobby Rutin Patroli
Antisipasi kejahatan jalanan yang semakin merajalela, walikota Medan Bobby Nasution menggelar apel gabungan untuk melakukan patroli di kawasan Kota Medan.
Apel yang dipimpin langsung oleh Walikota Medan tersebut digelar di depan stadion Teladan, pada Minggu (16/7/2023) malam.
Menurut Bobby, apel gabungan yang terdiri dari Pemerintah Kota Medan, TNI dan Polri ini untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat khususnya di Kota Medan.
"Ini apel tadi untuk memperkuat seluruh jajaran kita, untuk terus melakukan patroli mencegah terjadinya begal dan kriminalitas lainnya," kata Bobby kepada Tribun-medan, Minggu (16/7/2023).
Meskipun banyak yang mengkritik, ia tetap meminta agar para pelaku kejahatan jalanan berikan tindakan tegas apabila sudah membahayakan.
"Yang pasti kalau memang di perlukan saya tetap menyampaikan itu ke pihak kepolisian, jangan dikembangkan - kembangkan yang kami sampaikan itu," sebutnya.
"Posisinya saya sampaikan di Polres, yang kita bilang ditembak mati tegas itu adalah untuk unsur penegak hukum bukan ada yang lain,"
"Jadi kalau ada yang ngomong ini untuk masyarakat, itu nggak. Masyarakat hari ini nunggu gerakan dari pihak yang berwajib yaitu kepolisian," sambungnya.
Menantu presiden Jokowi ini juga mendukung, pihak kepolisian yang memberikan tindakan tegas kepada para bandit jalanan.
"Kalau misalnya sudah kejam sekali, saya rasa dukung itu," bebernya.
Lebih lanjut, dikatannya tindakan tegas yang dilakukan oleh pihak kepolisian efektif untuk memberikan efek jera kepada para pelaku.
Selain itu, melakukan patroli malam juga bisa memberikan pencegahan para pelaku kejahatan.
"Saya nanya masalah efektif atau tidak, tentunya harus satu kesatuan tadi saya sampaikan di apel juga, apa program - program dari pemerintah Kota Medan ini harus dijalankan,"
"Kalau program sudah dijalankan, tingkat kriminal masih tinggi kita minta ditindak tegas, kalau misalnya pengaruhnya pasti ada pengaruhnya, mudah-mudahan ini tetap dijalankan," tegas Bobby.
Diungkapkan Bobby, patroli keamanan ini akan tetap dilakukan guna mencegah aksi kriminalitas yang kian marak di Kota Medan.
"Sebenarnya, kalau untuk patroli keamanan ini sudah sering, di awal tahun bahkan kita minta dari teman kelurahan untuk buat poskonya masing - masing," ungkapnya.
"Makanya kita ingatkan, perlu kita buat seperti ini biar semangat nya kembali, seterusnya," tambahnya.
Lanjut Bobby, meningkatkannya angka kriminalitas di Kota Medan ini harus dihilangkan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
"Yang pasti tingkat kriminal ini harus kita tekan terus dan dihilangkan. Karena kita baru mau pulih dari covid, ekonomi harus gerak bukan hanya korban," ucapnya.
"Korban sudah pasti merasakan dampaknya dari kriminalitas ini, tapi contoh yang di begal yang terjadi di Kecamatan Tembung, satu Kecamatan itu yang takut untuk jualan, ini efek yang sangat luar biasa," pungkasnya.
(*)
Berita sudah tayang di wartakota
MAKASSAR MEMBARA, Mobil dan Motor di Gedung DPRD Dibakar, Massa Merangsek ke Ruang Rapat Paripurna |
![]() |
---|
UPDATE Massa Bakar Halte di Depan Polda Metro Jaya, Api Berkobar Besar |
![]() |
---|
MENCEKAM Aksi di Kawasan Gedung DPR RI Jumat Malam, Massa Bakar Gerbang Tol Pejompongan |
![]() |
---|
Jerome Polin Ngaku Tolak Tawaran Jadi Buzzer Kampanye Damai Meski Dibayar Rp 150 Juta |
![]() |
---|
BURUH Kesal Gaji Kecil Tapi Masih Kena Pajak, Minta Pajak Cuma Dikenakan ke Gaji di Atas Rp 10 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.