Satpol PP Berantas Begal

Satpol PP Berantas Begal Pakai Double Stick, Edy Rahmayadi: Jangan Jadikan Polemik

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi meminta masalah Satpol PP memberantas begal jangan dijadikan polemik

|
Editor: Array A Argus

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi meminta berbagai pihak untuk tidak menjadikan persoalan maraknya begal di Kota Medan dan sekitarnya sebagai polemik.

Menurut mantan Pangkostrad itu, permasalahan begal harus dilakukan secara bersama-sama oleh lintas sektoral.

"Jadi begini. Ini banyak dijadikan polemik, tak boleh begitu. Inikan rakyat kita, jadi ini kegiatan (penanganan) yang harus sama-sama kita lakukan," ujar Edy Rahmayadi, saat diwawancarai usai rapat paripurna di gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol Medan, Senin (17/7/2023).

Baca juga: Gubernur Edy Rahmayadi Hadiri Konsolidasi PKS Sumut: Saya Yakin Partai Ini Memberikan Kesejahteraan

Dikatakannya, dalam hal penanganan begal diperlukan penghematan tenaga dan efisiensi.

"Penanganan begal bukan soal keberhasilan atau ketidakberhasilan, ada diperlukan penghematan tenaga namanya. Itu yang perlu saya sampaikan," katanya.

Menurut Edy Rahmayadi, dibutuhkan pasukan kecil seperti Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk memberantas begal.

Kemudian, kata dia, akan ditindaklanjuti bertingkat oleh aparat penegak hukum seperti kepolisian dan TNI.

Baca juga: Edy Rahmayadi Kembali Lantik 53 Pejabat Eselon III-IV Pemprov Sumut, Ini Daftarnya

"Penghematan tenaga itu pasukan kecil yang paling bisa, ya itu lah Satpol PP, kalau Satpol PP tidak mampu nanti dibantu oleh kepolisian. Polisi tidak mampu, baru TNI lah turun. Kalau sampai itu (TNI) turun dah darurat lah, inilah yang kita lakukan," pungkasnya.

Sebelummya, dalam unggahan di akun instragramnya, Edy Rahmayadi tampak memamerkan video Satpol PP tengah berlatih double stick untuk memberantas begal.

Dalam keterangan unggahan pada Rabu (16/7/2023) itu, Edy menuliskan terkait tugas Satpol PP dalam menangani begal.

Baca juga: Edy Rahmayadi Ingin Kalahkan Begal dengan Satpol PP Bersenjata Double Stick

"Sebagaimana yang sudah saya instruksikan beberapa hari yang lalu, seluruh personel Satpol PP Pemprovsu telah kita kerahkan ke beberapa titik di Kota Medan, Binjai dan sekitarnya untuk melaksanakan penindakan langsung dan deteksi dini terhadap kelompok-kelompok begal dan geng motor dalam rangka mewujudkan ketertiban dan keamanan di masyarakat," tulis caption unggahan tersebut.

Dalam keterangan itu juga disebutkan, sebanyak 22 personel Satpol PP Pemprovsu dikerahkan di lapangan pada tanggal 15-16 Juli 2023 untuk melakukan patroli berkendaraan dengan dilengkapi perlengkapan double stick.

"Melalui patroli tersebut, tim akhirnya berhasil melakukan pengamanan terhadap dua orang diduga hendak melakukan pencurian besi di Jl. Binjai Km 12 dengan barang bukti 1 buah kapak, 1 buah pisau dan 1 buah palu,"

"Setelah itu, tepatnya di Jl. Megawati, tim melakukan pengejaran rombongan geng motor dan berhasil menangkap 4 orang diduga anggota geng motor tersebut yang rata-rata masih berstatus pelajar,"

"Tim juga berhasil mengamankan barang bukti berupa panah, golok dan gergaji dan sudah diserahkan ke pihak kepolisian setempat. Kerja bagus untuk tim Satpol PP Pemprovsu, tetap lakukan patroli di lapangan, kita lawan geng motor di Sumut ini," tulisnyaa dalam unggahan tersebut.(cr14/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved