Polisi Tembak Polisi

Kasus Dugaan Polisi Tembak Polisi, Dua Tersangka Anggota Densus 88 Diklaim Cuma Lalai

Dua anggota Densus 88 Antiteror Mabes Polri yang tembak mati juniornya resmi dijadikan tersangka

Editor: Array A Argus
Facebook.com/Rsud Melawi
Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage alias Rico tewas diduga ditembak oleh seniornya 

TRIBUN-MEDAN.COM- Kasus polisi tembak polisi yang kini tengah viral jadi sorotan masyarakat.

Menurut informasi, Bripka IG dan Bripda IMS, dua anggota Densus 88 Antiteror Mabes Polri yang menembak mati Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage kini dijadikan tersangka

Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar mengatakan saat ini pihaknya bersama Sat Reskrim Polres Bogor sedang mengusut kasus ini.

"Permasalahannya sedang ditangani bersama oleh Densus dan Polres Bogor. Nanti penyidik Polres dan Densus akan mengupdate perkembangannya," kata dia, Kamis (27/7/2023).

Baca juga: Pengacara Hotman Paris Turun Tangan Kasus Bripda Ignatius Ditembak Mati Seniornya di Densus 88

Menurut laporan, aksi penembakan terhadap Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage ini terjadi di Rumah Susun (Rusun) Polri, Cikeas, Bogor, Jawa Barat pada Minggu (23/7/2023).

Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan insiden itu terjadi akibat adanya kelalaian yang dilakukan kedua tersangka.

"Pada hari Minggu dini hari tanggal 23 Juli 2023 pukul 01.40 WIB bertempat di Rusun Polri Cikeas, Gunung Putri, Bogor, telah terjadi peristiwa tindak pidana karena kelalaian mengakibatkan matinya orang yaitu atas nama Bripda IDF," jelasnya.

Ia mengklaim pihaknya sudah menangkap dua anggota Polri lainnya yakni Bripda IMS dan Bripka IG yang diduga pelaku dalam kasus ini.

Baca juga: PROFIL Bripda Ignatius Frisco Sirage Anggota Densus 88 Tewas Ditembak Seniornya: Penyayang Keluarga

"Terhadap tersangka yaitu saudara Bripda IMS dan Sdr. Bripka IG telah diamankan untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan terkait peristiwa tersebut," jelasnya.

"Yang pasti Polri tidak akan memberikan toleransi kepada oknum yang melanggar ketentuan atau perundangan yang berlaku," ujarnya.

Terkait penyebab peristiwa ini, Aswin berdalih tidak ada insiden penembakan.

Yang ada, kata dia, cuma kelalaian saja.

"Yang terjadi adalah kelalaian anggota pada saat mengeluarkan senjata dari tas kemudian meletus dan mengenai rekannya yang berada di depannya," ucapnya.

Namun, soal siapa yang memegang dan mengeluarkan senjata api dari tas itu, tidak dijelaskan.

Baca juga: Sosok Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage, Anggota Densus 88 yang Tewas Diduga Ditembak Seniornya

Diduga Karena Pertengkaran

Tewasnya Anggota Densus 88 bernama Ignatius Dwi Frisco Sirage alias Rico tengah menjadi perbincangan di masyarakat.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved