Berita Viral

Menjijikkan Cara Mesum Kaum LGBT Ini, Erotis di Bawah Pohon Hutan, Banyak Kondom Berserakan

Hutan Kota Cawang, Jakarta Timur yang sempat viral karena keberadaan kaum LGBT itu kini sepi, tapi bisa saja hanya sesaat.

TribunJabar
Terungkap, polisi ternyata sering gerebek Hutan Kota Cawang, kaum LGBT tak pernah kapok. 

Lebih jauh Aman mengungkapkan, aksi mesum kelompok LGBT itu sampai membuat pertunjukan atau show.

Di antaranya dengan menjadikan pohon sebagai panggung joget erotis lengkap dengan gemerlap lampu.

Penampakan Hutan Kota Cawang, Jakarta Timur tempat kaum LGBT bercinta. (tangkap layar)
"Jadi ada tontonan seperti itu juga, kemudian ada tontonan tari (erotis) di bawah pohon. Ada yang dikasih lampu di pohonnya. Tempatnya banyak, dari ujung ke ujung (hutan kota) ada saja," kata Aman.

Selain itu tentu saja aktivitas seks juga terjadi antarpenyuka sesama jenis itu.

Saat digerebek, mereka pun mengakuinya begitu saja.

"Ada yang saya tanya, kamu ngapain di situ. Katanya nonton, nonton yang lagi berhubungan sesama jenis. Begitu katanya," ujar Aman.

Persoalannya karena secara hukum pidana penindakan terhadap kelompok LGBT belum diatur, Tim Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Timur hanya bisa melakukan pembinaan kepada mereka.

Dijaga Pamdal

Kini, Hutan Kota Cawang penuh pengawasan. Selain pagarnya yang semula banyak celah kini ditutup seluruhnya.

Petugas pengamanan dalam atau pamdal pun disiagakan agal aksi mesum hingga show erotis kelompok LGBT tidak terulang.

"Pada Hutan Kota UKI sudah ada dua orang Pamdal yang berjaga bergantian pada malam hari," kata Kasi Pertamanan Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur, Yanti Rosanna, Jumat (28/7/2023).

Penempatan Pamdal dilakukan malam hari karena pada siang hari terdapat penyedia jasa lainnya perorangan (PJLP) yang bertugas melakukan pemeliharaan di siang hari.

Nantinya Pamdal dari Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur tersebut yang akan bekerja sama dengan Satpol PP, Garnisun terkait pengawasan di Hutan Kota Cawang.

"Tindakan yang juga kami lakukan untuk antisipasi berupa perbaikan pagar yang bolong-bolong di sepanjang Hutan UKI. Menambah lampu penerangan berupa lampu tembak," ujar Yanti.

(*/ Tribun-medan.com)

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved