Breaking News

Tampang Dokter Penganiaya Bocah, Resmi Dipecat Padahal Kenal dengan Ayah Bocah

Viral dokter Makmur, yang dinas di RSU Bahagia Makassar yang viral setelah aniaya balita di

Editor: Dedy Kurniawan
Kolase Tribun Medan
Inilah Tampang Oknum Dokter yang Tampar Balita 3 Tahun Gara-gara Catur, Punya Jabatan Penting di RS Makassar 

TRIBUN-MEDAN.com - Viral dokter Makmur, yang dinas di RSU Bahagia Makassar yang viral setelah aniaya balita di salah satu warkop.

Anak tersebut sampai jatuh tersungkur, lalu dimarahi. Ayah korban bahkan diancam.

Makmur adalah mantan Wakil Direktur Pelayanan RSU Bahagia.

Baca juga: KN SAR Sanjaya Dikerahkan untuk Cari 11 ABK KM Lintang Timur Samudra yang Tenggelam di Selat Malaka

 
Makmur yang viral menjitak anak tiga tahun hingga tersungkur, dikenal sosok pejabat yang baik dan ramah.

Selama empat bulan terakhir bekerja di rumah sakit yang berlokasi di Jalan Minasaupa, Kecamatan Rappicini, Makassar, ia dianggap berdedikasi.

Sebab, setiap tugas atau pekerjaan yang dibebankan terhadap dirinya selalu dikerjakan tepat waktu.

Baca juga: Ketua KPK Diancam Dibunuh OTK serta Dapat Karangan Bunga Usai Jadikan Jenderal Bintang 3 Tersangka!

"Sebenarnya seharian dokter Makmur ini sangat bagus, dari sisi pekerja sangat produktif menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya," kata Konsultan Hukum RSU Bahagia Muhammad Fakhruddin, ditemui di kantornya, Minggu (30/7/2023) sore.

Baca juga: Sudah Dua Kali Sidang Tuntutan Terbit Rencana Ditunda, Sekarang JPU Alasan Belum Siap

Muhammad Fakhruddin dan pejabat RSU Bahagia lainnya pun menduga, Makmur memiliki permasalahan pribadi.


Dugaan itu dikuatkan dengan sikap Makmur yang sepekan terakhir sebelum aksinya viral, kerap murung.


"Kami berkesimpulan tadi hasil pembicaraan di rapat bahwa ada kemungkinan yang bersangkutan ini mengalami depresi atau mengalami masalah," ujar Fakhruddin.

"Karena menurut informasi teman-teman di kantor yang bersangkutan dalam seminggu terakhir kerap menyendiri dan murung," sambungnya.

Fakhruddin pun menduga, dari persoalan pribadinya itulah, Makmur ke warkop Nonna Jl Anggrek Raya (TKP) untuk menghibur diri dengan bermain catur.

"Jadi karena mungkin dia ada masalah tujuan datang ke warkop untuk refreshing minum kopi sambil main catur," ucap Fakhruddin.

 
"Tapi tiba-tiba ada anak yang menggangu dengan refleks dia melakukan tindakan seperti itu," bebernya.

Dipecat tidak hormat 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved