Polres Simalungun

Pascakarhutla, Kapolres Simalungun Patroli dan Aksi Tanam Pohon

Kapolres Simalungun AKBP Ronald FC Sipayung bersama Tim Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) melaksanakan patroli gabungan di titik-titik

Istimewa
Kapolres Simalungun AKBP Ronald FC Sipayung bersama Tim Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) melaksanakan patroli gabungan di titik-titik bekas terjadinya Karhutla di wilayah Simalungun. 

Pascakarhutla, Kapolres Simalungun Patroli dan Aksi Tanam Pohon

TRIBUN-MEDAN.com, SIMALUNGUN - Kapolres Simalungun AKBP Ronald FC Sipayung bersama Tim Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) melaksanakan patroli gabungan di titik-titik bekas terjadinya Karhutla di wilayah Simalungun.

Dalam kesempatan itu, mereka juga melakukan aksi penanaman pohon kemiri guna melakukan penghijauan di lokasi bekas kebakaran hutan yang terjadi, Rabu (9/8/2023) pukul 12.00 WIB.

Patroli gabungan ini bertujuan untuk mengawasi titik-titik hotspot dan bekas terjadi Karhutla di wilayah Simalungun, serta memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya mencegah pembakaran lahan terutama di musim kemarau.

Rombongan Kapolres bergerak bersama di titik-titik hotspot. Melalui kegiatan itu mereka juga mengimbau dan mengajak masyarakat berpartisipasi dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kabupaten Simalungun.

"Dalam situasi musim kemarau ini, kita sering kali menghadapi ancaman kebakaran hutan dan lahan. Hal ini tidak hanya bisa merusak lingkungan dan hutan yang menjadi sumber kehidupan, tetapi juga dapat membahayakan keselamatan dan kesehatan serta dapat menimbulkan kerugian ekonomi yang besar," ungkapnya.

"Oleh karena itu, sebagai Kapolres Simalungun, saya mengimbau seluruh masyarakat untuk bersama-sama mengantisipasi dan mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan," ucapnya.

Ronald menyampaikan, ada beberapa hal yang perlu dilakukan seperti tidak melakukan pembakaran lahan saat melakukan pembersihan lahan dan jangan membuang puntung rokok sembarangan.

Kemudian jika melihat adanya tanda-tanda kebakaran atau titik panas di sekitar, segera melaporkan kepada petugas terdekat sehingga dapat diambil langkah cepat untuk memadamkan api.

Di samping itu penghijauan juga merupakan salah satu langkah untuk mencegah terjadinya Karhutla dengan menanam pepohonan.

"Mari kita tanam pohon secara bertanggung jawab di area yang sudah terbakar agar dapat hijau kembali," tandasnya.

(akb/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved