Berita Viral
Pengakuan Yunus Bunuh Tetangganya, Pemilik Salon Sari Ambarwati Ditemukan Tewas Sehabis Mandi
Pelaku pembunuhan wanita pemilik salon ditangkap. Dia bernama Yunus berusia 47 tahun.
TRIBUN-MEDAN.com - Pelaku pembunuhan wanita pemilik salon ditangkap. Dia bernama Yunus berusia 47 tahun.
Yunus merupakan tetangga korban Sari Ambarwati.
Yunus memiliki warung nasi di samping salon milik Sari Ambarwati.
Sari Ambarwati, pemilik salon di Sragen ditemukan tewas di salonnya pada Jumat (11/8/2023).
Pelaku merupakan Yunus, pria pemilik warung makan di sebelah salon korban.
Polisi akhirnya mengungkap kasus pembunuhan terhadap Sari Ambarwati, pemilik salon Sary di Kedawung, Sragen.
Pembunuh Sari Ambarwati adalah Yunus (47), pemilik warung yang lokasinya persis di sebelah salon milik korban.
Hal itu dungkapkan Kapolres Sragen, AKBP Jamal Alam, dalam keterangan pers Sabtu (12/8/2023).
Kepada polisi, Yunus mengaku membunuh tetangga rukonya itu karena sakit hati.
Yunus mengaku mendengar dari seseorang, bila korban kerap bicara ke pelanggannya, agar jangan beli makan 'di warung sebelah'.
Baca juga: PROFIL Maestro Lukis Djoko Pekik Meninggal Usia 86 Tahun, Lukisan Berburu Celeng Kritik Era Soeharto
Baca juga: Motif Pembunuhan Wanita Pemilik Salon, Intip Korban Habis Mandi, Pelaku Dekap Korban dari Belakang
Kronologi Wanita Pemilik Salon Dibunuh
Pembunuhan itu terjadi setelah sebelumnya Yunus memastikan tak ada suami Sari di dalam ruko.
Ia melihat, motor milik Sari tak ada di depan ruko.
Yunus, kemudian masuk ke salon lewat tembok belakang.
Di antara ruko itu, tembok belakang memang hanya dibatasi tembok yang tak terlalu tinggi.
Pria yang sudah punya anak-istri itu lalu mendekap Sari, yang saat itu baru saja selesai mandi.
Inilah yang menjelaskan mengapa Sari, ditemukan tewas dalam kondisi tanpa busana.
Sambil memiting dari belakang, Yunus memukuli perut korban.
Sari melawan sebisanya.
Yunus panik, lalu mencekik leher Sari, hingga perempuan 28 tahun itu meninggal kehabisan nafas.
Ia sempat menginjak perut Sari dua kali sebelum kabur, untuk memastikan sang tetangga ruko itu sudah tak bernyawa.
Yunus kemudian kabur ke Semarang, setelah sebelumnya mempreteli perhiasan yang ada di tubuh Sari.
Ia ditangkap di sebuah hotel di Semarang.
Geger Penemuan Mayat Mahasiswa Unnes, Tubuh Tertelungkup ke Ember, Baru 10 Hari Tinggal di Kontrakan
Penemuan mayat di kamar kontrakan menggegerkan warga Pateom, Gunungpati, Semarang.
Mayat tersebut merupakan mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang baru 10 hari menghuni kamar tersebut.
Ia ditemukan dalam kondisi tertelungkup masuk ember.
Ya, warga Patemon RT 01 RW 03 Gunungpati, Semarang digegerkan adanya mahasiswa Unnes yang tewas di dalam kamar kontrakan, Selasa (8/8/2023).
Mahasiswa tewas itu diketahui bernama Khoirul Mubin Fatyadi (21) asal Kendal. Khoirul ditemukan tewas tertelungkup masuk di dalam ember.
Bau menyengat terasa hingga teras kontrakan. Kamar kontrakan itu terlihat ceceran darah dan pintu terpasang garis polisi.
Pemilik kontrakan, Ngarjo mendapat kabar penghuni kontrakan tewas sekitar pukul 09.00 WIB.
Saat datang di kontrakan, dirinya telah mencium bau menyengat.
"Mahasiswa itu menempati di kamar tengah. Kondisinya saat ditemukan tertelungkup di ember," jelasnya
Menurutnya, pria itu merupakan mahasiswa UNNES Fakultas Matematika.
Informasi yang diterimanya, mahasiswa tersebut baru menyelesaikan skripsi.
"Dia (korban) baru menempati kontrakan sekitar 10 hari atau 28 Juli 2023," ujarnya.
Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Gunungpati, Iptu Akhir Priyo menuturkan hasil sementara tidak ditemukan adanya tanda kekerasan di jasad itu.
"Kami bawa ke rumah sakit. Agar lebih detail apakah ada tanda kekerasan kami lakukan visum," ujarnya.
Menurutnya jenazah itu meninggal dunia diperkirakan 3-4 hari lalu. Jasad itu pertama kali ditemukan oleh teman kosnya.
"Teman kosnya beberapa hari lalu mencium bau bangkai tidak enak. Tapi bisa memastikan bau itu dari orang meninggal dunia," tuturnya.
Kemudian saksi mencium bau tambah menyengat, kemudian memberitahu warga setempat dan melapor ke Polsek Gunungpati.
"Ditemukan tadi sekitar pukul 09.00," tuturnya.
Dia membenarkan lutut jasad itu mengeluarkan darah. Dirinya menyebut itu bukan merupakan luka karena terjatuh.
"Lutut itu mengeluarkan darah karena kulit mengelupas dan sudah membengkak," ujarnya.
Dikatakannya, mahasiswa itu baru akhir bulan Juli 2023 menempati kontrakan itu.
Pria itu tinggal bersama mahasiswa Unnes dari berbagai fakultas.
"Ada 4 orang yang tinggal di kosan itu," imbuhnya.
Akhir menerangkan informasi dari keluarga, pria itu sering pingsan. Hal itu dimungkinkan kondisi fisik mahasiswa itu dalam keadaan kurang baik.
"Informasi dari teman-temannya, mahasiswa sudah skripsi dan melanjutkan S2," imbuhnya.
Dikatakannya, keterangan mahasiswa itu terakhir keluar kamar menagih iuran listrik pada Jumat (4/8/2023). Setelah itu saksi tidak mengetahui korban keluar kamar.
"Motornya berada di parkiran sisi belakang kontrakan," ujarnya.
Ia mengatakan jasad saat ini sedang dilakukan visum di rumah sakit Kariadi. Namun apabila ditemukan tanda-tanda kekerasan akan dilakukan otopsi.
"Apabila tidak ditemukan maka nanti diserahkan ke keluarganya," tandasnya.
(*/tribun-medan)
Update berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Pelaku pembunuhan wanita pemilik salon ditangkap
Sari Ambarwati
Kronologi Wanita Pemilik Salon Dibunuh
Tribun-medan.com
| POSTINGAN Terakhir FN Siswa Peledak SMAN 72 Jakarta, Beri Lambang Ini Dicurigai Jadi Motif |
|
|---|
| DETIK-DETIK FN Ledakan SMAN 72 Jakarta, Izin Pulang Lalu Tersenyum ke Teman: Puncaknya Kapan? |
|
|---|
| Mbak Rara Diusir dari Konser Blackpink, Pede Outfit Nyentrik Masuk Tanpa Izin Ngaku Pawang Hujan |
|
|---|
| TERKAIT Bupati Ponorogo Bersama 13 Orang Lainnya Terjaring OTT KPK, Ini Respon PDIP |
|
|---|
| DAFTAR NAMA 7 Mahasiswa Polindra yang Tenggelam Saat Rafting di Sungai Cimanuk Indramayu |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kasus-pembunuhan-wanita-pemilik-salon-terpecahkan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.