Berita Sumut

Kodam I BB Pastikan Tak Ada Intimidasi, Ucapan Korlap Togel Setoran ke Pejabat Polres Langkat Jujur

Kodam I Bukit Barisan memastikan tidak ada mengintimidasi Supriatin, Korlap Togel yang mengaku setoran ke pejabat Polres Langkat.

|
Penulis: Fredy Santoso |
Tribun Medan/ Fredy Santoso 
Kapendam I Bukit Barisan Kolonel Rico J Siagian (kiri) dan Kapten Rhadi Yanuar (kanan), saat diwawancarai soal pengakuan korlap judi togel ngaku diintimidasi personel Kodam I Bukit Barisan saat akui setor ke Polres Langkat jajaran. 

"Nah, masalah uang yang saya transfer 25 juta ke Kanit Pidum Herman itu tidak ada. Yang dibilang ke Polres itu juga tidak ada. Ke Polsek itu juga tidak ada semua," ucapnya.

Supriatin pun buka-bukaan alasannya ditangkap TNI, bukan Polisi. Dia menduga ada persaingan bisnis perjudian antara dia dan pria bernama Wak Udin, yang diduga dibekingi Deninteldam I Bukit Barisan.

Baca juga: SOSOK Supriatin, Koordinator Togel Rutin Bayar Oknum TNI dan Polisi: Koramil Rp 1,5 Juta

Menurutnya, wak Udin, bos togel yang diduga dibekingi Deninteldam itu sudah ditangkap Polisi, makanya mereka balas dendam.

Hal inilah yang diduga menyebabkannya ditangkap Personel Kodam I Bukit dan dipaksa buka suara telah menyetor puluhan juta ke Polisi.

"Cuma saya dapat informasi dibawah ada namanya Wak Udin, main beringin 1. Nah, pas saya tanya beringin 1 itu siapa ? Orang Deninteldam," ujarnya.

"Nah saya berpikir seperti itu. Mungkin ada kaitannya sama orang itu. Sebab apa, mungkin karena ketangkap orang itu terus merembet ke saya. Saya berpikir seperti itu," sambungnya.

Sebelumnya, heboh pernyataan Supriatin, koordinator togel di Kecamatan Stabat dan Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat mengaku rutin setoran Rp 25 juta setiap dua minggu ke Kanit Pidum Polres Langkat, Iptu HS.

Pengakuan koordinator togel itu disampaikan dihadapan anggota Deninteldam I/Bukit Barisan yang menangkap Supriatin.

Terpisah, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi membenarkan adanya penangkapan yang dilakukan Kodam I Bukit Barisan.

Tetapi ia tidak menjelaskan secara gamblang apakah yang dimaksud termasuk Aipda JPH yang diduga sebagai kordinator judi.

Baca juga: Koordinator Togel Supriatin Tuding Diintimidasi Intel Kodam I/BB: Mereka Bersenjata Semua Saya Takut

Saat ini, kata Hadi mereka masih diperiksa oleh Sat Reskrim Polres Langkat.

"Betul, Bahwa Hari Sabtu malam Denintel Kodam I Bukit Barisan Menangkap beberapa Orang terduga Pelaku Perjudian di Langkat. Saat ini, penyidik reserse Polres Langkat sedang melakukan pemeriksaan untuk Proses Pembuktiannya," singkat Hadi.

(cr25/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

 

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved