Kisah Pilu Pedagang Lemang Korban Tabrak Lari, Tak Bisa Jualan Usai Ditabrak Mobilio Putih

Kisah Pilu Pedagang Lemang Korban Tabrak Lari, Tak Bisa Jualan Usai Ditabrak Mobilio Putih

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Nurasyiah, pedagang lemang yang biasa berjualan menggunakan gerobak di Jalan AR Hakim, Kota Medan menjadi korban tabrak lari pengendara mobil Mobilio warna putih.

Ia sempat ditabrak dan dilindas oleh pelaku dan dibiarkan terkapar di tengah jalan. 

Pascakejadian, korban pun sudah dua hari terbaring di rumahnya.

Gerobak yang biasa dipakainya untuk berjualan porak poranda ditabrak pelaku. 

Saat ditemui Tribun-medan.com di kediamannya Jalan Denai, Gang Pribadi, Kecamatan Medan Denai, wanita berusia 53 tahun itu terlihat masih kesakitan.

Masih jelas diingatannya, betapa mengerikannya pengendara tersebut menabrak dan melindas anggota tubuhnya di Jalan Denai, Kecamatan Medan Denai, pada Minggu (27/8/2023) sekira pukul 23.30 WIB.

Malam itu, sehabis berjualan dalam kondisi rintik hujan, Nurasyiah mendorong gerobak lemangnya menuju ke arah rumah.

Di perjalanan dekat gang rumahnya, tiba-tiba dari arah belakang muncul sebuah mobil dan langsung menabraknya.

"Saya pulang jualan pas hujan. Tiba-tiba saya rasain ada yang nyorong dari belakang, rupanya mobil, tercampak saya," kata Nurasyiah kepada Tribun-medan.com, Selasa (29/8/2023).

Sontak, dia dan gerobaknya pun langsung terseret usai ditabrak mobil warna putih tersebut.

Dirinya yang berada di bawah mobil sempat terpikir, bahwa pengemudi mobil itu turun dan menolongnya.

Tetapi, bukan pertolongan yang didapat, mobil tersebut kembali lagi menggilas kakinya dan melarikan diri meninggalkan dia di tengah jalan.

"Digilas dua kali kaki saya. Habis itu dia berhenti, saya kirain mau bantuin saya, rupanya digilas lagi sekali lagi kaki kiri saya, lalu dia lari," sebutnya.

Kemudian, warga yang melihat kejadian itu langsung memberikan pertolongan kepada Nurasyiah.