KKB Papua

TNI Bantah Tuduhan KKB Papua yang Sebut Aktivis Perempuan Michelle Kurisi Doga Merupakan Intelijen

Kapendam XVII Cenderawasih Letkol Inf Johanis Parinussa menegaskan, pihak TNI tidak pernah menjadikan Orang Asli Papua (OAP) sebagai mata-mata

|
Editor: AbdiTumanggor
Istimewa
PEMBUNUHAN AKTIVIS SOSIAL DI PAPUA: KKB atau Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) telah menghabisi nyawa aktivis sosial atas nama Michelle Kurisi Doga. KKB berdalih membunuh korban karena menjadi mata-mata alias intelijen dari aparat pemerintah Indonesia. Dua institusi TNI dan Polri membantah bahwa Michelle Kurisi bekerja sebagai intelijen. Polda Papua melalui Kabid Humas Kombes Ignatius Benny menyampaikan akan mendalami dugaan korban ditembak oleh TPNPB pada Selasa (29/8/2023). Sementara Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Johanis Parinussa menyatakan bahwa TNI tidak pernah menjadikan Orang Asli Papua (OAP) sebagai agen atau mata-mata. Tidak ada keterlibatan Michelle Kurisi Ndoga yang tewas dibunuh oleh kelompok KKB Papua dalam bidang intelijen TNI. Michelle Kurisi Ndoga murni masyarakat sipil yang ingin membantu para pengungsi di Nduga, kata Johanis. (istimewa) 

"Kami tetap berkomitmen bahwa siapa saja yang melakukan tindakan melawan hukum akan kami proses sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku," katanya.

Sebelumnya, beredar di media sosial video berdurasi singkat, 25 detik dan 53 detik, terlihat anggota KKB menendang korban yang diperintahkan untuk duduk dalam posisi berkelompok sebelum dilakukan eksekusi mati.

 

TPNPB-OPM Akui Tembak Mati Michelle Kurisi Doga

Sementara, Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM), Sebby Sambom, mengatakan pihaknya menembak mati Michelle lantaran aktivis perempuan itu merupakan intelijen dari pemerintah Indonesia.

"Ini merupakan peringatan keras kepada orang asli Papua lain yang menjadi agen TNI-Polri di Papua. Ingat kami akan mengikuti setiap langkah bagi orang asli Papua yang menjadi spionase TNI-Polri," ucapnya yang dikutip dari rekaman video, Selasa (29/8/2023).

Baca juga: Sebelum Dieksekusi Mati KKB Papua, Inilah Kesedihan Terakhir Michelle Aktivis Sosial Perempuan Papua

Baca juga: Inilah Kesedihan Terakhir Aktivis Perempuan Papua Michelle Kurisi Doga sebelum Dibunuh KKB

Pembunuhan aktivis sosial Michelle Kurisi di Papua Pegunungan
PEMBUNUHAN AKTIVIS SOSIAL: KKB atau Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) menghabisi nyawa aktivis sosial Michelle Kurisi Doga. KKB berdalih membunuh korban karena menjadi mata-mata alias intelijen dari aparat pemerintah Indonesia. Dua institusi TNI dan Polri membantah bahwa Michelle Kurisi bekerja sebagai intelijen. Polda Papua melalui Kabid Humas Kombes Ignatius Benny menyampaikan akan mendalami dugaan korban ditembak oleh TPNPB pada Selasa (29/8/2023). Sementara Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Johanis Parinussa menyatakan bahwa TNI tidak pernah menjadikan Orang Asli Papua (OAP) sebagai agen atau mata-mata. Tidak ada keterlibatan Michelle Kurisi Ndoga yang tewas dibunuh oleh kelompok KKB Papua dalam bidang intelijen TNI. Michelle Kurisi Ndoga murni masyarakat sipil yang ingin membantu para pengungsi di Nduga, kata Johanis. (istimewa)

Siapa Michelle Kurisi Doga yang tewas ditembak KKB Papua?

Sosok Michelle Kurisi Doga adalah seorang aktivis perempuan dan cucu kepala Suku Silo.

Ia seorang ibu rumah tangga aktivis kemanusiaan di Papua.

Michelle Kurisi Doga diklaim pasukan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) telah dieksekusi di Jl Kimbim Wamena, Provinsi Papua Pegunungan, Selasa (29/8/2023).

Aksi sadis tersebut pun sempat beredar di sosial media, TPNPB memberikan pernyataan bahwa telah melakukan penembakan terhadap Michelle.

Dalam pernyataannya, TPNPB memberikan tuduhan bahwa Michelle adalah seorang agen intelijen Indonesia yang menjadi target penembakan. Namun terkait tuduhan itu dibantah oleh TNI. Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Johanis Parinussa menegaskan TNI tidak pernah menjadikan Orang Asli Papua (OAP) sebagai mata-mata atau agen untuk praktik spionase.

Baca juga: Sebelum Dieksekusi Mati KKB Papua, Inilah Kesedihan Terakhir Michelle Aktivis Sosial Perempuan Papua

Baca juga: Sosok Pratu Agung Pramudi Laksono yang Gugur Saat Baku Tembak dengan KKB Papua, Istri Hamil 5 Bulan

Postingan @michellekurisidoga: Namanya cucu, cucu kalau sakit ya tete yang turun tangan. Setelah melakukan rapat bersama seluruh tokoh adat di seluruh Kabupaten Provinsi Papua Pegunungan saya memutuskan untuk tidak memutuskan sehingga keputusan ini dapat menjadi keputusan yang bisa diputuskan sehingga dapat memutuskan keputusan. Sekiranya demikian pemirsa. (instagram/michellekurisidoga)
Postingan @michellekurisidoga: Namanya cucu, cucu kalau sakit ya tete yang turun tangan. Setelah melakukan rapat bersama seluruh tokoh adat di seluruh Kabupaten Provinsi Papua Pegunungan saya memutuskan untuk tidak memutuskan sehingga keputusan ini dapat menjadi keputusan yang bisa diputuskan sehingga dapat memutuskan keputusan. Sekiranya demikian pemirsa. (instagram/michellekurisidoga)

Michelle Kurisi Doga dikenal sebagai seorang aktivis sosial. Dia juga cucu dari Kepala Suku Silo.

Baca juga: Inilah Kesedihan Terakhir Aktivis Perempuan Papua Michelle Kurisi Doga sebelum Dibunuh KKB

Baca juga: SOSOK Camat Tewas Dianiaya KKB Pakai Panah dan Tombak hingga Sekolah di Fakfak Ikut Dibakar

Dirinya menaruh kepeduliannya terhadap masyarakat dan anak-anak di pelosok-pelosok Papua, mengutip Tribun-Papua.com.

Sementara mengutip dari akun TikTok @michellekurisiaktivis, dirinya memiliki gelar pendidikan S.Sos dan S.Ikom (Sarjana Ilmu Sosial dan Sarjanan Ilmu Komunikasi).

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved