Ancaman Pembunuhan

Ketua Pemuda Pancasila Arogan yang Ancam Bunuh Jurnalis Layu Setelah Dipenjarakan Polisi

Imran Surbakti, Ketua Ranting Pemuda Pancasila Kelurahan Binjai yang ancam bunuh jurnalis layu usai dipenjarakan Polrestabes Medan

Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/ALFIANSYAH
Imran Surbakti, Ketua Ranting Pemuda Pancasila Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai yang sempat mengancam akan membunuh jurnalis Tribun-medan.com layu setelah ditangkap 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Imran Surbakti, Ketua Ranting Pemuda Pancasila Kelurahan Binjai yang arogan melakukan ancaman pembunuhan kepada jurnalis Tribun-medan.com kini layu dipenjarakan polisi.

Gaya arogan terduga pemilik gudang gas oplosan ini hilang seketika setelah menggunakan baju tahanan berwarna jingga.

Saat digelandang petugas ke penjara Polrestabes Medan, Imran Surbakti cuma menundukkan kepalanya dalam-dalam.

Baca juga: Polisi Selidiki Kasus Dugaan Pengoplosan Gas 3 Kg Milik Ketua PP Imran Surbakti

Tak sepatah kata pun keluar dari mulutnya usai mengancam bunuh jurnalis.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa menegaskan, bahwa Ketua Ranting Pemuda Pancasila Kelurahan Binjai ini akan terancam kurungan di atas lima tahun penjara.

Fathir menegaskan, Imran Surbakti dijerat atas Pasal 27 dan atau Pasal 24 Undang-undang nomor 11 tahun 2008.

Baca juga: Tampang Ketua PP Imran Surbakti yang Ancam Bunuh Jurnalis, Terancam 5 Tahun Penjara

"Pasal pengancaman dengan menggunakan media elektronik, dengan tujuan untuk menakut-nakuti secara pribadi," kata Fathir.

Soal dugaan gudang gas oplosan yang disinyalir dilakukan Imran Surbakti, kata Fathir, masih terus didalami.

Dalam perkara dugaan gudang gas oplosan, beberapa pekerja Imran Surbakti sempat mengalami luka bakar.

Baca juga: Imran Surbakti, Ketua Ranting Pemuda Pancasila yang Ancam Jurnalis Resmi Jadi Tersangka

Para pekerja tubuhnya melepuh saat diduga mengoplos gas ukuran 3 Kg ke tabung ukuran 12 Kg.

Gegara kasus ini pula, Imran Surbakti mengancam akan membunuh jurnalis bila bertemu dengan dirinya.

Sejumlah Pihak Kasak-kusuk Minta Damai

Setelah Imran Surbakti dijadikan tersangka dan ditahan polisi, banyak pihak yang kasak-kusuk berusaha mendamaikan perkara ini.

Beberapa pihak mengajak Tribun-medan.com untuk bertemu dengan alasan ingin berkoordinasi.

Baca juga: Pemilik Pangkalan Gas Imran Surbakti Diduga Oplos LPG, Polrestabes Medan Janji Segera Tangkap

Freddy Santoso, jurnalis Tribun-medan.com yang diancam bunuh menegaskan tidak akan berdamai dengan pelaku.

Freddy merasa terancam atas tindakan oknum Ketua OKP tersebut.

Jurnalis Tribun-medan.com ini berharap perkara pengancaman pembunuhan ini bisa segera dilimpahkan ke jaksa penuntut umum (JPU) untuk segera disidangkan di PN Medan.(tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved