Dibantu Masyarakat, 3 Pengedar Narkoba di Parapat Diringkus Polres Simalungun

TRIBUN-MEDAN.COM, SIMALUNGUN - Dalam upaya pemberantasan narkoba di Kota Wisata Parapat, Polres Simalungun bekerja sama dengan masyarakat setempat telah berhasil mengamankan tiga pria dewasa yang diduga sebagai penyalahguna dan pengedar narkoba jenis sabu.

Penangkapan ini merupakan bagian dari komitmen keras Polres Simalungun dalam melawan peredaran narkoba hingga ke akar-akarnya.

Kapolres Simalungun, AKBP Ronald FC Sipayung, menyatakan pentingnya penanganan narkoba secara "extraordinary," dan bahwa tidak ada negosiasi bagi siapapun yang terlibat dalam kejahatan ini.

Penanganan narkoba yang dilakukan oleh pihak berwenang juga sesuai dengan undang-undang yang berlaku.

"Penangkapan terhadap tiga pelaku ini terjadi pada Jumat (15/9/2023) di Jalan Pemuda, Kelurahan Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun. Terima kasih kepada masyarakat yang aktif memberikan informasi tentang peredaran narkoba di lingkungan mereka," ujarnya.

Sementra itu, Kapolsek Parapat, AKP Jonni Silalahi, menjelaskan bahwa penangkapan dilakukan setelah menerima laporan warga tentang transaksi narkoba.

"Hasilnya, RS (28) dan DP (23) tertangkap sedang bertransaksi narkoba, sementara NH (19) berhasil ditangkap di rumah kontrakannya. Dari penangkapan ini, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti, termasuk paketan narkoba jenis shabu-shabu, alat timbangan, uang tunai, dan perangkat telepon," ungkapnya.

Seluruh tersangka dan barang bukti telah diamankan dan dibawa ke Polsek Parapat untuk pengembangan lebih lanjut.

Kasus ini kemudian dilimpahkan ke Polres Simalungun untuk penyidikan lebih lanjut.

Kapolres Simalungun berharap agar masyarakat terus aktif memberikan informasi tentang peredaran narkoba di lingkungannya.

"Mari kita jaga lingkungan kita dari peredaran narkoba demi masa depan anak-anak kita," tandasnya.

(akb/tribun-medan.com)