Deli Serdang Terkini
Dirut PT BPJ Janji akan Bertanggungjawab setelah Milenial Park di Tanjung Morawa Tutup
PT BPJ berjanji bertanggung jawab dan mengembalikan sarana dan prasarana yang ada di PPPUD Tanjung Morawa.
Penulis: Indra Gunawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM - Direktur PT Bhineka Perkasa Jaya, Taufik Ismail berjanji siap untuk bertanggung jawab dan mengembalikan sarana dan prasarana yang ada di Pusat Pengembangan Produk Unggulan Daerah (PPPUD) Tanjung Morawa.
Sebelum akhir bulan September dipastikan kondisi awal PPPUD akan selesai dikerjakan. Hal ini lantaran pada saat ini sedang dilakukan proses pengerjaan di lapangan.
"Ya pasti bertanggung jawablah kita masa nggak. Sedang dalam pengerjaan itu. Kita usahakan siap bulan ini," ujar Taufik Kamis, (21/9/2023).
Taufik mengakui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) sebagai pengelola PPPUD sudah menyurati mereka meminta agar sarana dan prasarana di tempat itu bisa dikembalikan seperti awal.
Karena sempat dijadikan lokasi Milenial Park hampir setahun makanya terjadi perubahan fisik di area PPPUD.
Disebut sejauh ini pihaknya juga masih berniat untuk mencari rekanan yang dapat bekerjasama dengan mereka dan bisa menambah pendapatan perusahaan.
"Kita cari yang lain lah penggantinya. Kita buat dulu nanti konsepnya seperti apa. Kami cari formulasi yang baru lagilah. Gak kayak milenial lagilah, konsep barulah. Milenial tutup karena hitungan bisnis. Menurut mereka nggak nutup sama biaya operasional,"kata Taufik.
Meski saat ini sudah tidak ada lagi pemasukan dari Milenial Park namun Taufik mengaku sampai kini pengelolaan kolam renang pemkab di depan kantor Bupati masih terus berjalan.
Untuk ke depan mereka juga akan diberikan hak pengelolaan gedung Convention Hall dan Plaza Kuliner. Sejauh ini disebut pengelolaan jatuh ke mereka sudah disetujui oleh Bupati Deli Serdang, Ashari Tambunan.
"Sekarang kita siapkan pengelolaan Convention sama Plaza kuliner tapi mulai Januari nanti mulainya. MoU nanti sebelum Pak Bupati selesai (mengakhiri masa tugas). Sekarang pengelolaannya karena masih ada APBD. Setelah selesai semua pemeliharaan baru sama kami terhitung Januari,"ucap Taufik.
PT BPJ merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemkab Deli Serdang. Meski kini sudah menjadi Direktur di PT BPJ namun saat ini Taufik Ismail juga tengah disibukkan dengan mengikuti seleksi calon Direktur PDAM Tirta Deli yang juga merupakan BUMD Pemkab.
Saat diwawancarai Taufik pun memberikan alasannya mengapa ia juga berniat untuk menjadi Direktur PDAM Tirta Deli.
"Kenapa tertarik saya kan orang tehnik pernah nangani juga tangani projec air minum. Sekitar tahun 2002/2005. Kemarin saya sudah persentase. Niatnya kan untuk kemajuan PDAM. Saya nggak anggap saingan (sama calon lain), mana yang terbaik itu yang dipilih,"katanya.
Taufik mengaku sudah meminta izin terlebih dahulu sebelum mendatar sama Komisaris Utama. Disebut karena tidak ada dipersolkan dan dipersilahkan makanya ia mau mendaftar.
(dra/tribun-medan.com)
Camat Biru Biru Diduga Arahkan Para Kades Ikut Bimtek, Rahmat Ngaku Tanda Tangan Dipalsukan Staf |
![]() |
---|
Belum Lama Dibangun, Tembok Pagar Plaza Kuliner Lubuk Pakam Dihancurkan BUMD |
![]() |
---|
Bupati Angkat 59 Guru di Deli Serdang Jadi PPPK, Kontrak 69 Orang Lainnya Tak Disambung |
![]() |
---|
Bupati Deli Serdang Kembali Lantik 5 Pejabat Eselon II, Berikut Daftar Namanya |
![]() |
---|
DPRD Deli Serdang Minta Jalan Diponegoro Lubuk Pakam Dikembalikan Seperti Semula, Ini Kata Kadishub |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.