Deli Serdang Terkini

Pengakuan 2 Remaja yang Begal Petugas Imigrasi Kualanamu, Uang Habis Buat Foya-foya ke Berastagi

Polresta Deli Serdang dan Ditreskrimum Polda Sumut menangkap dua orang yang membegal Budiman (49) petugas Imigrasi.

|
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
Momen Dirreskrimum Polda Sumut Kombes Ricko Taruna Mauruh (kiri) menginterogasi 2 tersangka yang merampok Budiman (49) petugas Imigrasi Kualanamu, Senin (27/10/2025). Keduanya diduga belasan kali membegal di jalan lintas menuju Kualanamu. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Polresta Deli Serdang dan Ditreskrimum Polda Sumut menangkap dua orang yang membegal Budiman (49) petugas Imigrasi, bandara Kualanamu, yang terjadi pada 10 September lalu.

Korban mengalami kerugian berupa sepeda motor jenis Yamaha N-Max dan handphone dirampas.

Sebanyak 2 orang pelaku bernama Hairudin Alfarizi (18) dan Fatur (18) ditangkap di lokasi dan waktu berbeda.

Salah satu tersangka, Hairudin Alfarizi (18) mengaku hasil perampokan dijual dan uangnya untuk foya-foya ke Kota Berastagi.

"Uangnya untuk jalan-jalan ke Berastagi,"kata Hairudin Alfarizi, Senin (27/10/2025).

Sebelumnya, Polisi mengungkap kasus perampokan sepeda motor milik Budiman (49), pegawai Imigrasi Kualanamu, yang terjadi pada 10 September lalu di Jalan Batang Kuis, Jalan Lintas Desa Baru, Kecamatan Batang Kuis.

Sebanyak 2 orang pelaku bernama Hairudin Alfarizi (18) dan Fatur (18) ditangkap di lokasi dan waktu berbeda.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumut Kombes Taruna Mauruh mengatakan, korban dibegal, juga dibacok.

"Jadi ini salah satu pelaku yang melakukan pembegalan anggota imigrasi di protokol bandara,"kata Dirreskrimum Polda Sumut Kombes Ricko Taruna Mauruh, Senin (27/10/2025).

Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut Kompol Jama Kita Purba menambahkan, pembegalan petugas Imigrasi Kualanamu bermula ketika korban, Budiman hendak berangkat kerja ke bandara.

Di perjalanan, sekitar pukul 02:30 WIB, korban dipepet hingga dibacok pelaku.

Akibatnya, motor jenis Yamaha N-Max, handphone dirampas tersangka.

"Selanjutnya barang-barang berharga milik korban seperti handphone, dan sepeda motor dibawa lari oleh pelaku. Dan selanjutnya istri korban yang membuat pengaduan ke Polresta Deli Serdang, dan kemudian kita lakukan backup dan Alhamdulillah pelaku kita ringkus,"kata Kompol Jama Purba.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, dua remaja ini sudah membegal belasan kali di jalan lintas Kualanamu.

Mereka berkelompok dan khusus beraksi di wilayah yang sama, menargetkan pengendara sepeda motor.

Salah satu tersangka ditangkap di dalam bus ketika hendak kabur ke Dumai, Provinsi Riau.

"Yang satu ditangkap di bus. Yang satu lagi di salah satu rumah kos di batang kuis."

(Cr25/Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved