Viral Medsos
SIDANG KORUPSI BTS KOMINFO - Hakim dan JPU Lembek dan Singkat Mengajukan Pertanyaan ke Menpora Dito
Dito Ariotedjo hadir bersaksi di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2023).
TRIBUN-MEDAN.COM - Sidang lanjutan kasus korupsi pengadaan tower BTS 4G BAKTI Kominfo digelar di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2023).
Dito Ariotedjo hadir bersaksi di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2023).
Menpora Dito terpantau hadir pada sekira pukul 10.30 WIB didampingi pihak Kejaksaan yang mengajukan Dito untuk menjadi saksi di persidangan.
Tampak Dito datang ke pengadilan mengenakan kemeja putih dan topi berwarna hitam.
Begitu tiba, Dito diberondong sejumlah pertanyaan oleh awak media.
Tak banyak kata terlontar darinya, selain pernyataan bahwa kehadirannya merupakan upaya menunjukkan persamaan derajat di mata hukum.
"Nanti ikutin saja sidangnya ya, pokoknya ini saya menunjukkan di pemerintahan saat ini semua orang sama di hadapan hukum," ujar Dito, dikutip dari Tribunnews.com.

Klarifikasi Dito soal pertemuannya dengan Galumbang Menak Simanjuntak
- Dito Ariotedjo mengaku kenal Galumbang Menak Simanjuntak sekitar tahun 2021 di salah satu forum bisnis.
- Kemudian, pertemuan pertama Dito Ariotedjo dengan Galumbang Menak di Jalan Denpasar nomor 34.
- Galumbang Menak ditemani seorang Direkturnya bernama Resi.
- Pertemuan terkait pembicaraan dan penjajajakan bisnis. Tidak ada pembicaraan lain.
- Pertemuan kedua dilanjutkan di Jalan Denpasar nomor 34.
- Pertemuan kedua ini, Galumbang Menak menghubunginya.
- Galumbang Menak datang bersama Direkturnya bernama Resi. Tidak ada yang lain.
- Pertemuan kedua ini followup pertemuan pertama.
- Pertemuan kedua ini tidak jauh waktu jaraknya dengan pertemuan pertama.
- Dito Ariotedjo sebelumnya mengaku tidak mengetahui adanya permasalah BTS Kominfo saat bertemu Galumbang Menak ini.
- Dengan berjalannya waktu, Dito Ariotedjo kemudian mengetahuinya dari media.
- Dito mengaku, handphonnya selalu dipegang olehnya hingga saat ini. Meskipun dirinya sudah seorang Menteri Pemuda dan Olahraga. HP nya bukan ajudan yang pegang. "Masih anak muda," kata Dito.
- Dito Ariotedjo mengaku masih ingat wajah Resi sang Direktur Galumbang Menak.
- Galumbang Menak merupakan bos perusahaan besar yang membidangi telekomuniasi, seperti handphone dllnya.
- Setelah pertemua kedua, Dito Ariotedjo mengaku tak pernah melakukan pertemuan lagi dengan Galumbang Menak.
- Dito Ariotedjo mengaku tidak ada titipan bingkisan untuknya.
- Dito Ariotedjo mengaku tidak mengenal dan tidak mengetahui sosok Irwan Hermawan.
- Selain bingkisan, Dito Ariotedjo juga tidak mengetahui soal pengembalaian 27 miliar tersebut.
- Dito Ariotedjo mengaku sudah menjelaskannya kepada penyidik Kejaksaan Agung pad Juli 2023.
- Dito Ariotedjo mengaku apa yang diterangkannya di depan persidangan, sama dengan keterangannya di Kejaksaan Agung.
- Dito Ariotedjo menegaskan, soal bingkisan dan uang Rp 27 miliar, dia tidak mengetahui dan tidak pernah menerimanya.
- Tiga orang JPU memberikan pertanyaan ke Dito. Ketiganya melayangkan pertanyaan datar dan singkat. Penanya terakhir dari JPU hanya melayangkan satu pertanyaan terkait pertemuan Dito dengan Galumbang Menak dan Resi. Namun, ketika JPU mau menanyakan lebih jauh soal pertemuan itu, teman JPU di sebelahnya memberikan kode untuk menghentikan pertanyaan. Setelah menoleh ke kanan dan berbisik sebentar, lalu JPU itu berkata: "sudah cukup yang Mulia pertanyaan saya".
Di akhir kesaksiannya, majelis Hakim pun mengatakan, mengapresiasi Menpora Dito karena mau bersaksi di persidangan untuk memberikan klarifikasi.
Dito Ariotedjo jelaskan perusahaan keluarganya
"Perlu saya ingatkan kepada saudara, Anda sudah disumpah punya tanggung jawab moral, tanggung jawab kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Kalau Anda tidak benar bersaksi atau memberikan keterangan palsu, maka suadara bisa diancam dengan hukuman yang lain, bisa diancam dengan memberikan keterangan palsu," ujar Hakim kepada Dito.
"Jadi saudara harus memberikan keteranga yang benar, karena ini moral Anda sebagai menteri, pembantu Presiden," jelas hakim kemudian.
"Kapan saudara diangkat menjadi Menpora?"tanya Hakim. "3 April 2023 yang Mulia," kata Dito. "Sudah menjalani 7 bulan," sambungnya.
"Saudara latar belakangnya Sarjana Hukum toh?" tanya hakim. "Betul yang mulia," jawab Dito.
"Tahun 2020 apa jabatan saudara?" tanya hakim.
"Tidak memiliki jabatan,"katanya.
"Apakah saudara memiliki perusahaan?" tanya hakim kemudian.
"Perusahaan swasa. PT Syailendra,"kata Dito.
"Perusahaan Holding. Banyak anak-anaknya. Ada media, ada pertambangan, sawit. Multi sektor,"terang Dito.
"Oh, semua dibawah naungan PT Syailendra toh. Holding banyak anak-anaknya," imbuh hakim.
"PT Pertambangan, perusahaan mertua. Tambang Batu Bara di Kalimantan Selatan," beber Dito.
"Kalau sawit di Kalimantan Tengah. Adek ipar saya sebagai Direkturnya. Perusahaan keluarga," jelasnya kemudian.
"Saudara kenal dengan perusahaan-perusahaan telekomuniasi," tanya hakim.
"Tidak pernah, tapi mengetahui,"jawab Dito.
"Apa saudara kenal dengan Johnny Plate," tanya hakim.
"Belum sempat silaturhami sama Johnny Plate," jawab Dito.
(*/tribun-medan.com)
Baca juga: Rocky Gerung Tertawai Mahfud MD, Kasus BTS Kominfo Seret Menpora Dito: Masih Tidur Lelap Pak Mahfud?
Baca juga: Terkuak Sosok Suryo yang Kembalikan Uang Korupsi BTS Rp 27 Miliar ke Kejagung, Suruhan Menpora Dito?
Baca juga: Sosok Wawan Eks Kiper Persib Terima Uang Korupsi BTS Rp66 Miliar, Ini Peran dan Rekam Jejaknya
Baca juga: Saksi Mahkota Kasus Korupsi BTS Beber Kominfo Ditekan Dalam Rapat di DPR, Komisi I Disiram Rp70 M
Baca juga: KOMENTAR Menpora Dito Namanya Diseret Dalam Kasus BTS 4G Disebut Terima Rp 27 Miliar
sidang korupsi bts kominfo
Hakim dan JPU
Menpora Dito Ariotedjo
hakim dan jpu lembek bertanya ke Dito
REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
![]() |
---|
DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
![]() |
---|
SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
![]() |
---|
Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
![]() |
---|
Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.