Pilpres 2024
Gerindra Sumut soal Politik Dinasti usai Pilih Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Singgung Partai Lain
Gerindra Sumut menilai tak ada yang salah dengan hal itu, sebab bukan merupakan bentuk pelanggaran hukum.
Penulis: Anugrah Nasution |
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - DPD Partai Gerindra Sumut menanggapi isu politik dinasti usai Koalisi Indonesia Maju (KIM) mengumumkan nama putra Joko Widodo yakni Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden pendamping Prabowo Subianto.
Soal itu, Gerindra Sumut menilai tak ada hal yang salah. Sebab bukan merupakan bentuk pelanggaran hukum.
Baca juga: PRABOWO-GIBRAN Lenggang Daftar ke KPU, MK Tolak Gugatan Batas Usia Maksimal Capres-Cawapres 70 Tahun
"Soal dinasti politik, kalau tidak ada melanggar aturan kan tidak ada masalah," kata Sekretaris Gerindra Sumut, Sugiat Santoso kepada Tribun Medan, Senin (23/10/2023).
Sugiat lantas menyinggung mengenai partai lainnya yang melakukan dinasti politik dengan menempatkan keluarganya sebagai pimpinan partai politik.
Dia mengatakan, hal itu juga dianggap tak masalah oleh masyarakat.
"Misalnya di partai lain, kan banyak juga di partai lain yang mulia dari nenek, anak, keponakan sampai cucunya jadi di partai itu jadi pemimpin strategis, kan tidak ada yang larang," kata dia.
Pemilihan Gibran sebagai Cawapres, kata Sugiat, menunjukkan semangat Prabowo untuk melanjutkan pembangunan era Jokowi.
Pemilihan Gibran, lanjut Sugiat, juga simbol rekonsiliasi antara Prabowo dengan Jokowi yang pernah berhadapan saat Pilpres 2014 dan 2019 silam.
"Sejak awal pak Prabowo kan semangatnya melanjutkan apa yang sudah dibangun pak Jokowi. Dan kita harap Gibran, selain pemimpin muda yang berhasil kita anggap sebagai simbol rekonsiliasi antara Prabowo dan Jokowi," lanjutnya.
Gerindra bersama partai koalisi pun, sebut Sugiat, tak akan menggubris isu dinasti politik. Menurutnya penunjukan Gibran sudah sangat tepat.
Sebagai pemimpin muda, Gibran dipandang melengkapi kepemimpinan Prabowo. Apalagi, sebut Sugiat, DPD Gerindra Sumut turut mendorong Gibran sebagai wakil presiden.
Baca juga: Ini Kata Partai Demokrat soal Dinasti Politik usai KIM Deklarasi Gibran Cawapres Prabowo Subianto
"Alhamdulillah, kami sangat menyambut gembira nama Gibran Rakabuming Raka yang diputuskan menjadi cawapres Pak Prabowo. Gerindra Sumut siap tancap gas mengkonsolidasikan seluruh kekuatan infrastruktur partai dan relawan untuk memenangkan Prabowo Gibran pada Pilpres 2024," kata Sugiat.
"Dalam waktu dekat, kami akan mengumpulkan pimpinan partai Koalisi Indonesia Maju yang terdiri dari Partai Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PBB, Partai Garuda, dan Partai Prima, ditambah lagi nanti PSI untuk rapat bersama menyusun tim pemenangan Prabowo Gibran di Sumut menyatukan gerak langkah dan kekuatan untuk kemenangan Prabowo Gibran di Sumut," tutupnya.
(cr17/tribun-medan.com)
Nama 55 Anggota DPRD DI Yogyakarta Periode 2024-2029, PDIP Kursi Terbanyak Disusul Gerindra dan PKS |
![]() |
---|
Nama 50 Anggota DPRD Surabaya 2024-2029, PDIP, Gerindra dan PKB Raup Kursi Terbanyak |
![]() |
---|
NASIB PDIP Usai Kalah di Pilpres Juga Bisa Gagal Raih Kursi Ketua DPR Gegara Oposisi: Revisi UU MD3 |
![]() |
---|
USAI Nyatakan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Minta Relawan Perubahan Jangan Berhenti Berjuang |
![]() |
---|
PKS Niat Gabung Koalisi Prabowo: Golkar Anggap Sensitif, Gelora Tegas Tolak, PSI Sebut Tak Sehat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.