Pilpres 2024

Bukan Cuma Soal Piala Dunia, Fahri Hamzah Sebut Jokowi Geram ke Ganjar Gegara Jadi 'Boneka' Partai

Fahri Hamzah mulai mengomentari terkait keretakan hubungan Jokowi dengan PDI Perjuangan. 

|
HO
Jokowi dan Ganjar. Fahri Hamzah mulai mengomentari terkait keretakan hubungan Jokowi dengan PDI Perjuangan.  

"Ke depan kita harus menyadarkan parpol untuk stay di dapur. Jangan terlalu banyak bermain di infrastruktur negara dari belakang," ujarnya.

Apalagi menurut Fahri, kalau infrastrtukturnya itu lembaga keamanan maka harusnya tidak boleh sama sekali.

"Pak Jokowi sering melihat ada pemain-pemain di luar dirinya yang secara prerogatif sebenarnya diberikan hak oleh konstitusi untuk mengontrol jalannya negara, tapi di belakang sana ada pemain-pemain yang rupanya dia lihat loyalitasnya ada pada pihak luar. Yakni kepada parpol dan pihak lain," ujar Fahri.

Hal ini pula kata Fahri yang membuat Jokowi kecewa.

"Pak Jokowi menurut saya juga kecewa. Saya pernah berkali-kali ngomong sama Pak Jokowi tentang adanya lembaga-lembaga negara yang dikendalikan dari belakang," kata Fahri.

Baca juga: Setelah Batalkan Piala Dunia U20 di RI, Ganjar Pranowo Sasar World Beach Games Karena Ada Israel

"Saya ngomong terang-terangan sama beliau dan beliau tarik nafas panjang soal itu. Menurt saya ini juga harus intropeksi," kata Fahri.

Menurut Fahri, campur tangan parpol ke beberapa lembaga strategis negara kuat sekali

"Menurut saya ini harus diakhiri. Banyak lembaga negara yang harusnya parpol tidak boieh lagi main disitu," ujar Fahri.

Termasuk juga kata Fahri, jika kader parpol dijadikan menteri, maka loyalitas kepada parpol harus dihentikan demi rakyat.

"Loyalitasnya harus hanya kepada Presiden dan menjalankan tugas untuk rakyat, karena sudah bersumpah. Jadi seluruh loyalitas kepada partai politiknya harus dihentikan. Inilah demokrasi dan presidensialis," katanya.

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved