Berita Viral

KENAPA Istri di Koja Biarkan Jasad Suami Membusuk Sampai Anaknya Mati Kelaparan? Ini Pengakuannya

Kenapa istri di Koja yakni Nur Hikmah (30) membiarkan jasad suaminya Hamka (50) sampai membusuk hingga membuat bayinya juga ikut mati karena kelaparan

HO
Kenapa istri di Koja yakni Nur Hikmah (30) biarkan jasad suaminya Hamka (50) membusuk sampai bayinya mati kelaparan? 

Nur Hikmah mengalami sakit mental, dalam hal ini trauma berat saat suaminya meninggal dunia.

Baca juga: Daftar 11 Penumpang Microbus Tewas Usai Ditabrak Kereta Api Probowangi, Mobil Terseret 50 Meter

Baca juga: Detik-detik KA Probowangi Tabrak Isuzu Elf di Lumajang, 11 Orang Tewas, Korban Baru Pulang Liburan

Pengakuan Istri Hamka

Setelah dua minggu lebih fisik dan mentalnya terganggu, istri Hamka tersebut kini sudah bisa memberikan keterangannya.

Dimana setelah sekian lama penyebab kematian Hamka dan Abid masih menjadi misteri, kini akhirnya terungkap.

Disampaikannya, Hamka meninggal dunia pada 20 Oktober 2023 atau delapan hari sebelum ditemukan warga pada, Sabtu (28/10/2023).

Saat itu Hamka yang sedang dalam kondisi sakit tiba-tiba ambruk setelah wudhu.

Hamka meninggal dunia di depan kamar mandi saat sudah menggunakan baju koko lantaran hendak pergi ke masjid untuk salat Jumat.

Bukan Bunuh Diri, Nur Hikmah Sebut Hamka Meninggal Karena Terjatuh Usai Wudhu Sebelumnya Sudah Sakit
Bukan Bunuh Diri, Nur Hikmah Sebut Hamka Meninggal Karena Terjatuh Usai Wudhu Sebelumnya Sudah Sakit (IST)

Hal itu terungkap setelah adanya pengakuan dari Nur Hikmah yang kemudian diungkap Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan.

"Kalau dari ceritanya Nur Hikmah meninggalnya kurang lebih tanggal 20 Oktober," ucap Gidion di Pademangan, Jakarta Utara, dilansir Tribun-Medan.com, Senin (20/11/2023).

"Saat itu kondisi sakit, tiba-tiba jatuh setelah mengambil air wudhu. Dia akan salat Jumat sudah menggunakan baju koko seperti yang pertama kali ditemukan," sambungnya.

Nur Hikmah mengatakan, suaminya sempat mengeluarkan darah dari telinganya sebelum akhirnya meninggal dunia.

Saat itu Nur Hikmah sudah berusaha menolong sang suami, tetapi tak bisa maksimal lantaran kondisinya sakit.

Nur Hikmah tidak kuat berjalan ke luar rumah untuk lapor ke tetangga.

Akhirnya Nur Hikmah hanya bisa meratapi kepergiaan orang tercintanya di lantai dua rumahnya tersebut.

Nur Hikmah lemas berhari-hari setelah suaminya tewas, hingga akhirnya sang bungsu menyusul.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved