Berita Viral
Pengakuan Pembunuh Mahasiswi ITB Tinggal Kerangka, Sempat Ajak Korban Pacaran Meski Sudah Beristri
Ini pengakuan Zulkifli alias Iza (24), pembunuh mahasiswi ITB Inhu yang ditemukan tinggal kerangka di semak-semak
TRIBUN-MEDAN.COM – Inilah pengakuan Zulkifli alias Iza (24), pembunuh mahasiswi Institut Teknologi dan Bisnis Indragiri (ITB I) yang ditemukan tinggal kerangka.
Adapun pembunuh mahasiswi ITB Inhu akhirnya ditangkap setelah tega menghabisi nyawa Lily Suryani Ningsih (21) hingga ditemukan sudah menjadi kerangka di semak-semak.
Ternyata, pelaku pembunuhan mahasiswi Inhu Lily Suryani Ningsih merupakan teman dekat korban yakni Zulkifli.
Diakui pelaku Zulkifli dirinya dan korban ternyata baru bertemu sebanyak tiga kali.
Zulkifli pria yang sudah memiliki istri ini mengaku sempat mengajak korban berpacaran .
Meski begitu, korban yakni mahasiswi ITB belum menerima ajakan pelaku untuk berpacaran.

Kasus ini berawal saat korban dan pelaku pertama kali bertemu, kemudian saling berkomunikasi lewat chatingan dan SMS.
Kasat Reskrim Polres Inhu, AKP Primadona, Selasa (21/11/2023), mengatakan, pelaku diketahui memiliki niat untuk berpacaran dengan korban, meski sebenarnya pelaku sudah memiliki istri.
Meski begitu, korban masih belum menerima ajakan pelaku untuk berpacaran.
"Setelah chatingan dan SMS intens, pelaku dan korban sempat melakukan pertemuan kedua. Kemudian pada saat pertemuan ketiga, korban menjemput pelaku di kamar kontrakannya dengan mengendarai sepeda motor," ujar Prima.
Saat pertemuan ketiga di tanggal 1 November 2023, korban dan pelaku sempat berjalan mengelilingi Kecamatan Rengat.
Bahkan korban dan pelaku sempat makan malam bersama.
Pertemuan mereka disaksikan oleh rekan korban, Sandra di sebuah warung mie di Kelurahan Kampung Dagang.
Setelah makan, korban dan pelaku kembali melanjutkan perjalanan mereka mengitari Kecamatan Rengat.
Baca juga: SOSOK Lily Suryani Mahasiswi ITB Inhu Ditemukan Tinggal Kerangka,Dikenal Baik dan Tak Pernah Pacaran
Baca juga: VIRAL Pelanggan Arogan Aniaya Karyawan Toko Pakai Hanger, Bermula dari Minta Diskon
Setibanya di Teluk Erong, Kelurahan Kampung Dagang, Kecamatan Rengat, pelaku menghabisi nyawa korban.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.