Viral Medsos

UPDATE Pembunuhan Rasni, Sempat Teriak Minta Tolong sebelum Tewas, Kini Mantan Suami Diburu Polisi

Sima mengaku masih sempat mendengar kakaknya berteriak-teriak, -saat kejadian- pada Minggu dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.

Editor: AbdiTumanggor
MUHAMAD SYAHRI ROMDHON
Keluarga mengunjungi makam Rasni yang korban pembunuhan di Desa Cangkoak Kecamatan Dukupuntang Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin siang (27/11/2023). Keluarga korban menduga bawah pelaku pembunuhan Rasni adalah mantan suami korban sendiri. (MUHAMAD SYAHRI ROMDHON) 

Hingga Senin siang, pihak kepolisian Sektor Dukupuntang dan juga Reskrim Polresta Cirebon mengaku masih memburu pelaku.

Tim gabungan Polsek Dukupuntang, Reskrim Polresta Cirebon, dan BPBD Kabupaten Cirebon, membantu mengevakuasi jasad korban terduga pembunuhan di Desa Cangkoak, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon Jawa Barat, Minggu (26/11/2023). (MUHAMAD SYAHRI ROMDHON)
Tim gabungan Polsek Dukupuntang, Reskrim Polresta Cirebon, dan BPBD Kabupaten Cirebon, membantu mengevakuasi jasad korban terduga pembunuhan di Desa Cangkoak, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon Jawa Barat, Minggu (26/11/2023). (MUHAMAD SYAHRI ROMDHON)

Diberitakan sebelumnya, seorang ibu rumah tangga (IRT) atas nama Rasni (47) ditemukan tewas dengan 9 luka tusuk pada bagian dada di Cirebon, Jawa Barat.

Kapolsek Dukupuntang Polresta Cirebon, AKP Nuryana menybut korban diduga kuat menjadi korban pembunuhan.

"Diduga pembunuhan. Kondisi korban sudah dalam meninggal dunia. Luka berupa tusukan di sekitar dada, yang lubang parah ada satu, yang kecil kecil ada 8, jadi ada 9 tusukan," kata Nuryana di lokasi.  Setelah dilakukan penyelidikan, polisi akhirnya mengantongi identitas pelaku pembunuhan

."Untuk pelaku sekarang dalam pengejaran," ujar Nuryana, Minggu (26/11/2023) dilansir dari TribunCirebon.com.

Nuryana menambahkan pihaknya terus mengejar pelaku pembunuhan IRT di Cirebon tersebut dan belum dapat mengungkapnya ke awak media.

"Kami telah mengantongi identitas (pelaku)," ucapnya. Baca juga: Kronologi Warga Temukan IRT Tewas dengan 9 Luka Tusukan di Cirebon Kronologi Kapolsek mengungkap, bahwa terdapat sembilan luka tusuk di jasad perempuan yang tewas mengenaskan di kamarnya itu.

"Kondisi korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan luka tusukan di sekitar dada." "Yang parah ada satu, yang lain ada delapan. Jadi ada sembilan tusukan," ujar dia.

Disampaikannya, bahwa pihaknya menerima laporan dari masyarakat tak lama setelah warga mendengar suara histeris, sekira pukul 03.00 WIB.

"Tadi pagi jam 3 ada laporan dari masyarakat bahwa laporan adanya perempuan bersimbah darah. Kami pagi tadi langsung mendatangi TKP bersama tim dari Polresta Cirebon," katanya.

Hasil olah TKP sementara, korban diduga menjadi korban pembunuhan, karena terdapat luka tusuk di beberapa bagian tubuhnya.

Di lokasi, pihaknya juga menemukan beberapa barang bukti yang diduga digunakan pelaku saat melakukan aksi sadisnya tersebut.

"Barang bukti ada pisau dapur dan sepeda motor diduga milik pelaku," ujarnya.

Kronologi kejadian

Sebelumnya, Ketua RT 5 RW 2, Blok Lempung, Desa Cangkoak, Dudung Jumari menyampaikan, dugaan pembunuhan itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved