Tribun Wiki
Gejala Covid-19 JN.1 yang Bisa Menjangkiti Anda Kapan Saja, Simak Ulasannya
Saat ini Covid-19 varian JN.1 mulai merebak di Indonesia. Kamu harus tahu dan mewaspadai gejalanya seperti apa
TRIBUN-MEDAN.COM,- Merebaknya Covid-19 JN.1 di Indonesia mulai membuat khawatir masyarakat.
Banyak yang bertanya-tanya, bagaimana gejala Covid-19 JN.1 ini.
Menurut informasi yang ada, gejala Covid-19 JN.1 ini tak beda jauh dengan kasus sebelumnya.
Covid-19 JN.1 ini juga menyerang saluran pernapasan, hingga tenggorokan.
Baca juga: Kasus Covid19 Meningkat Lagi, Siap-siap mulai 2024 Vaksin Covid-19 Berbayar
Gejala Covid-19 JN.1
Melansir CDC, Rabu (20/12), gejala Covid-19 JN.1 tidak terlalu berbeda secara signifikan dibandingkan varian lain.
Secara umum, gejala Covid-19 JN.1 termasuk ringan dengan ciri-ciri, seperti flu, pilek, atau infeksi saluran pernapasan.
Berikut beberapa gejala Covid-19 varian JN.1.
Baca juga: Kasus Covid19 Meningkat Lagi, Siap-siap mulai 2024 Vaksin Covid-19 Berbayar
- Batuk
- Sakit tenggorokan
- Sakit kepala
- Nyeri otot
- Demam
- Perubahan atau hilangnya rasa atau bau
- Pilek
- Kelelahan
- “Brain fog” (merasa kurang terjaga dan sadar)
- Sesak napas
- Gejala gastrointestinal (sakit perut, diare ringan).
Imbauan Kemenkes
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, pihaknya masih menelusuri masuknya varian JN.1 ke Indonesia, apakah pasien termasuk pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) atau bukan.
Ia juga mengatakan, Kemenkes sedang melakukan konfirmasi dan pengecekkan data untuk menelusuri temuan varian JN.1.
"Masih dicek," katanya kepada Kompas.com, Selasa.
Baca juga: 5.522 Posyandu di Sumut Tidak Aktif Imbas Covid-19, Pj Gubernur : Saya Minta Diaktifkan Kembali
Lebih lanjut, Siti mengingatkan supaya masyarakat menerapkan protokol kesehatan (prokes) jelang libur Natal dan tahun baru (nataru).
Berdasarkan laman Emerging Kemenkes, Selasa, kasus aktif Covid-19 yang telah terkonfirmasi di Indonesia sebanyak 2.204 dengan jumlah sembuh sebanyak 116 pasien dan kematian sebanyak dua pasien.
"Kalau imbauan prokes sudah kita lakukan dari minggu lalu, termasuk vaksinasi tambahan," imbuhnya.(tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Mengenal Burden Sharing, Kebijakan yang Ditolak oleh Purbaya Yudhi Sadewa dengan BI |
|
|---|
| Profil Adi Gunawan, Eks Bupati Dharmasraya Kini Jabat Ketua DPD Golkar |
|
|---|
| Kalender Jawa Weton Kamis Kliwon 30 Oktober 2025 dengan Kategori Lakuning Geni |
|
|---|
| SMA Kemala Taruna Bhayangkara Buka Penerimaan Calon Siswa Baru, Cek Apa Saja Syaratnya |
|
|---|
| Cara Mengatasi Masalah Motor Brebet Setelah Diisi Pertalite |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.