Berita Viral

Sudah 3 Tahun Cerai, Wanita Ini Minta Rujuk dengan Mantan Suami, Jawabannya Malah Bikin Sakit Hati

Ia menemui mantan suaminya yang mengajak rujuk. Namun tanpa diduga, mantan suami memberikan jawaban yang menyakitkan.

Editor: Liska Rahayu
Tribunnews
Ilustrasi Pernikahan - 

TRIBUN-MEDAN.com - Perceraian sering menjadi solusi terbaik ketika pasangan suami istri sudah tidak memiliki tujuan yang sama.

Namun tak sedikit pula yang kemudian rujuk kembali setelah bercerai.

Itulah yang dialami seorang wanita di China berikut ini.

Ia menemui mantan suaminya yang mengajak rujuk. Namun tanpa diduga, mantan suami memberikan jawaban yang menyakitkan.

Seperti apa?

Ya, dilansir TribunStyle.com dari eva.vn, seorang wanita imigran di Zhejiang, China terjerumus ke dalam situasi ingin menikah lagi dengan mantan suaminya.

Setelah 3 tahun bercerai dan mengalami banyak suka dan duka, ia ingin kembali ke keluarga lamanya dan menikah lagi dengan mantan suaminya.

Namun ia tak menyangka mantan suaminya itu akan menolaknya mentah-mentah bahkan melontarkan kata-kata yang menyakitkan hati.

Wanita tersebut berkata bahwa dia berasal dari distrik Quan Linh, An Thuan, Guizhou, Tiongkok.

Ia lahir pada tahun 2000.

Meski baru berusia 23 tahun, ia telah merasakan pernikahan sekaligus perceraian.

Mantan suaminya adalah teman sekelasnya dulu.

Keduanya saling mencintai sejak mereka masih duduk di bangku sekolah.

Pada usia 18 tahun, mereka memutuskan untuk menikah dan menjadi pasangan suami istri di usia muda.

Setelah menikah, ia dan suaminya menjalani masa-masa manis. Permasalahan mulai muncul saat mereka dikaruniai buah hati.

Pertengkaran kecil berlangsung 1-2 hari, pertengkaran besar terkadang berlangsung seminggu penuh, dan berakhir di penghujung hari dengan keluarga yang hancur.

Setelah cerai, wanita tersebut pergi bekerja dan memutuskan untuk tinggal di Taizhou, Zhejiang.

Seiring berjalannya waktu, ia menyadari bahwa kehidupan setelah perceraian tidak semudah yang ia bayangkan.

Meski bebas, namun banyak gosip yang beredar.

Di kota memang baik-baik saja, tapi di kampung halamannya, kabar perceraiannya sudah menyebar ke seluruh desa.

Hal ini tidak aneh bagi anak muda, tetapi orangtua memiliki pendapat yang sangat berbeda.

Semua komentar dan gosip memberikan banyak tekanan pada orangtuanya di rumah.

Bertahun-tahun setelah perceraiannya, tempat selalu merayakan Hari Raya di kamar kontrakannya.

Dia tiba-tiba menyadari masalahnya sendiri di masa lalu. Alasan mengapa dia begitu impulsif mungkin karena depresi pascapersalinan.

Kini muncul keinginan untuk menikah lagi dengan mantan suaminya.

Ia ingin memberikan anaknya rumah yang sempurna.

Tak disangka, mantan suaminya menolak mentah-mentah dengan mengatakan keduanya sudah tidak bisa lagi bersama.

Ketika dia bersikeras, mantan suami menjadi marah dan mengatakan hal-hal yang menyakitkan, terutama kata-kata 'bukan tempat untuk mengumpulkan kain perca'.

Pernyataan ini benar-benar menghancurkan harga diri wanita tersebut dan memperburuk suasana hatinya.

Meskipun hatinya marah, dia tidak bisa membantahnya.

Selama proses perceraian, kedua belah pihak sepakat bahwa anak ikut dengan ayah.

Mantan suami pun tidak menghalangi wanita itu untuk mengunjungi anaknya.

Dulu wanita tersebut yang meminta cerai dan sekarang ia juga yang ingin rujuk lagi.

Wanita tersebut kemudian membagikan pengalamannya di jejaring sosial sehingga menimbulkan kontroversi di kalangan netizen.

"Kamu mau menikah lagi dengan mantan suamimu setelah 3 tahun bercerai? Kamu malah bilang karena anak. Jadi kenapa kamu tidak memikirkan anakmu dari awal?"

"Melihat sikap pria itu, saya kira mungkin ketika keduanya bercerai, dia berusaha mempertahankannya tetapi dia bertekad untuk pergi. Pada akhirnya, dia tidak punya pilihan selain menerima perpisahan keluarga"

"Baik bagi anak-anak jika pasangan itu kembali bersama, tapi tampaknya pria itu sangat menderita."

(*/TRIBUN-MEDAN.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter 

 

Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved