Pelecehan di Rumah Dinas Wabup
Pelaku Pelecehan di Rumah Dinas Wakil Bupati Langkat Diduga Adik Oknum Anggota DPRD Langkat
Bahkan sudah berulang kali diduga mengajak damai agar kasus yang dilakukan oleh ZS tak semakin menyebar luas.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - ZS (33) pelaku alias predator yang sodomi korbannya di rumah dinas Wakil Bupati Langkat, diduga adik dari oknum anggota DPRD Langkat.
"Memang benar, pelaku ini salah satu adik anggota DPRD Langkat berinisial FT," ujar ibu korban berinisial H saat diwawancarai wartawan, Kamis (4/1/2024).
Lanjut H, sang kakak diduga juga sudah mengetahui persoalan ini sebelumnya.
Bahkan sudah berulang kali diduga mengajak damai agar kasus sodomi yang dilakukan oleh ZS tak semakin menyebar luas.
Gitu pun menurut H, sampai saat ini belum ada etikad keluarga pelaku untuk meminta maaf atas perbuatan yang dilakukan ZS terhadap keluarga korban.
Meski begitu, pelaku ZS dikabarkan saat ini sudah tak berada di Kabupaten Langkat.
Bahkan pelaku disebut-sebut sering menetap di Jakarta.
"Dia (ZS) jarang menetap di Langkat ini. Dia banyak berdiam di Jakarta," ujar H.
Dikabarkan sebelumnya, kabar mengejutkan kembali menggemparkan Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Pasalnya, Rumah Dinas Wakil Bupati Langkat, dijadikan tempat eksekusi yang dilakukan oleh predator alias pelaku sodomi.
Pelaku tersebut diketahui berinisial ZS (33) dan korbannya bernisial DF (14), seorang siswa yang masih duduk dibangku SMP.
Kejadian ini bermula saat kegiatan Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) di Pendopo Jentera Malay, yang berada disekitar kawasan Rumah Dinas Bupati Langkat. Kegiatan itu dilaksanakan pada akhir November 2023 lalu.
Di mana pada waktu itu, pelaku mengajak korban untuk ikut hadir dan menginap di rumah Dinas Wakil Bupati Langkat.
Informasi yang diperoleh pelaku disebut-sebut salahsatu panitia penyelenggara kegiatan.
Hal ini diungkapkan oleh ibu korban berinisial H saat ditemui wartawan dikediamannya di Kecamatan Stabat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.