Berita Viral
BOCAH 8 Tahun Dimutilasi Tantenya di Boltim Ternyata Anak Semata Wayang, Sang Ayah Bukan Orang Biasa
Bocah 8 tahun yang dibunuh dan dimutilasi tantenya di Boltim Sulawesi Utara ternyata anak semata wayang
Arnita Mamonto lalu menjual perhiasan itu di toko emas dengan harga Rp3,5 jutaan.
Baca juga: Viral Dokter Curhat Diceraikan dengan Alasan Weton, Ternyata Suami Selingkuh dengan Sahabatnya
Baca juga: MOMEN Jessica Mila Jalani Prosesi Mambosuri, Otto Hasibuan Bocorkan Jenis Kelamin Calon Cucunya
Setelah itu, Arnita Mamonto membelikan ponsel baru dan beberapa keperluan rumah tangga seperti popok dan susu.
Arnita Mamonto rupanya memiliki anak yang usianya masih balita.
"Memang khilaf kita disitu. Ada rasa penyesalan, rasa tako (rasa takut) dan rasa kasiang (kasihan) lantaran ada lia orangtua so amper mo gila ada cari itu anak," ujar Arnita Mamonto.
Sebelum dibunuh, Arnita Mamonto mengaku mengajak korban ke TKP dengan dalih memetik sayur.
AKBP Sugeng menyebut, pelaku telah melakukan tindak pidana pembunuhan berencana dan pencurian dengan pemberatan.
Pasal yang dipersangkakan terhadap pelaku inisial Arnita Mamonto yaitu Pasal 340 subsider Pasal 365 KUHP, lebih subsider Pasal 338 KUHP.
"Dengan ancaman Pidana Hukuman Mati, dan paling ringan 12 Tahun Penjara," ujar kapolres.
Baca juga: SOSOK Enci, Tewas Demi Lindungi Putranya saat Tembok SPBU di Tebet Roboh, Penjual Gado-gado
Baca juga: Ditinggal Kader Ternama, DPC PDI-P Siantar Klaim Tetap Solid pada Ketua Umum
Ayahnya Bukan Orang Biasa
Bocah 8 tahun insial TAM ini merupakan anak dari seorang pejabat bernama Zulkifli Mokoagow.
Saat TAM dinyatakan hilang, Bupati Boltim, Sam Sachrul Mamonto ikut mencari keberadaan anak rekannya tersebut.
Dikatakan Sam Sachrul, Zulkifli merupakan sosok ASN yang sederhana, murah hati, dan pemalu.
"Dia sering bantu warga sekitar. Jul ini lah yang anak perempuannya berusia 8 tahun dikabarkan hilang sejak pulang sekolah," kata Sam Sachrul lewat akun Facebooknya.
Selain ikut mencari keberadaan Adek bocah 8 tahun, Sam Sachrul sempat menanyai Arnita Mamonto (sebelum kejahatannya terbongkar).
Kepada Bupati Boltim itu, Arnita Mamonto bercerita bohong terkait terakhir kali bertemu dengan Adek bocah 8 tahun.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.