Viral Medsos

POLDA METRO JAYA Lakukan Rekonstruksi Pembunuhan-Rudapaksa Mahasiswi Kayla Rizki Andini Hari Ini

Rekonstruksi pembunuhan yang dilakukan tersangka Argiyan Arbirama (20) itu bakal digelar di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Jalan Belacus, Sukmajaya

|
Editor: AbdiTumanggor
Istimewa
Terungkap fakta baru terkait kasus kematian seorang mahasiswi bernama Kayla Rizki Andini (KRA) di Depok. Gadis cantik berusia 21 tersebut tewas dibunuh oleh pemuda bernama Argiyan Arbirama (19), pacarnya yang baru dikenalnya 4 bulan, karena menolak berhubungan badan di rumah kontrakan pelaku di Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, pada Kamis (18/1/2024) lalu. (Istimewa) 

“Saat empat bulan waktu perkenalan antara pelaku dan korban ini belum pernah saling ketemu. Kemudian mereka janjian, dan setelah bertemu langsung pacaran kira-kira berjalan baru dua minggu,” ujar Wira dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Senin (22/1/2024) kemarin.

Polisi menghadirkan Argiyan Arbirama
Argiyan Arbirama (19), pelaku pembunuhan mahasiswi KRA (21) di Depok dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Senin (22/1/2024). (KOMPAS.com/ZINTAN PRIHATINI)

Pada hari itu, sekitar pukul 13.00 WIB, Argiyan mengirimkan pesan untuk mengajak korban minum kopi bersama.

Lalu, pelaku meminta KRA menjemput di rumah kontrakannya.

Kombes Wira berujar, mulanya korban menolak. Namun, pelaku terus memaksanya untuk datang.

“Kemudian korban bersedia untuk menjemput di rumah pelaku, dan pada saat tiba di rumah pelaku, korban diminta masuk ke dalam rumah kontrakan pelaku,” ungkap Wira.

“Selanjutnya pelaku langsung menutup pintu kontrakan dan menguncinya,” tambah dia.

KRA lantas duduk di ruang tamu, lalu diminta masuk ke kamar oleh Argiyan.

Pelaku langsung menarik tangan korban menuju kamar tidurnya, tetapi kembali ditolak. 

“Karena korban memberontak dan teriak maka pelaku langsung mencekik korban dan mendorong ke arah tempat tidur,” jelas Wira.

Korban pun terus melawan sambil berteriak. Kendati begitu, Argiyan makin mengencangkan cekikannya hingga KRA terkulai lemas.

Saat itulah, pelaku memerkosa mahasiswi tersebut.

“Supaya tidak melawan, pelaku mulai mengikat tangan dan kaki korban dengan menggunakan sarung dan sarung bantal, serta menutupi korban dengan selimut,” ucap dia.

Tampang Argyan Abhirama (19) pelaku sadis yang membunuh pacarnya di kontrakan ternyata juga menghamili pacarnya yang lain.
Tampang Argyan Abhirama (19) pelaku sadis yang membunuh pacarnya di kontrakan ternyata juga menghamili pacarnya yang lain. (HO)

Setelahnya, Argiyan kabur dengan membawa barang berharga milik korban.

Dia juga mengirimkan pesan kepada sang ibunda terkait pembunuhan KRA.

“Pelaku menginformasikan bahwa di rumah ada perempuan yang diikat, lalu ibu pelaku masuk ke dalam rumah dan mendapati korban sudah meninggal dunia,” papar Wira.

Halaman
1234
Sumber: Warta kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved